Ketua PWI Pusat Melayat Almarhum August Parengkuan

ketua-pwi-pusat-melayat-almarhum-august-parengkuan

Analisadaily (Jakarta) - Ketua Umum PWI Pusat, Atal S. Depari, didampingi Direktur Kerjasama Wartawan ASEAN, Dar Edi Yoga, melayat jenazah wartawan senior August Parengkuan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (18/10).

Mantan Duta Besar Indonesia untuk Italia August Parengkuan meninggal dunia pada Kamis (16/10) pagi dalam usia 76 tahun. Mantan wartawan Kompas itu menjadi dubes pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

August Parengkuan memulai kariernya sebagai wartawan Harian Kompas (1965-1981), lalu menjadi Redaktur Bidang Politik, Wakil Redaktur Pelaksana (1989-1990), Redaktur Pelaksana (1990-1992), Wakil Pemimpin Redaksi Kompas (1992-1993), Redaktur Eksekutif merangkap Wakil Pemimpin Redaksi Kompas (1993-2000).

Saat menjadi Dubes, August juga bertugas merangkap sebagai Dubes untuk Malta, Siprus, dan organisasi PBB yang berbasis di Roma, termasuk FAO.

Meski marganya berasal dari Sulawesi Utara namun August lahir di Surabaya, kemudian bersekolah di Parepare, Sulawesi Selatan. Dia dibesarkan dalam kultur masyarakat Bugis Makassar.

Ketua PWI melihat jenazah August Parengkuan

Ketua PWI melihat jenazah August Parengkuan

Sementara di PWI, August aktif sejak lama. Terakhir di periode 2018-2023 ia menjabat sebagai penasihat.

"Dalam rapat-rapat di PWI itu juga kami sering berdiskusi, bertukar pikiran. Setelah purna tugas sebagai Dubes RI di Italia, kantor yang sering disambangi adalah PWI. Beberapa waktu lalu almarhum sempat datang ikut juga saat rapat di PWI, dan ternyata itulah kunjungan terakhirnya ke sini," ujar Depari.

Menurut rencana, almarhum Augus Parengkuan akan dimakamkan pada hari Minggu (20/10) di Sandiego Hill Karawang, Jawa Barat.

(HERS)

Baca Juga

Rekomendasi