“Pasar kendaraan komersial diproyeksikan akan se­makin besar seiring dengan keberhasilan pemerintah meningkatkan jaringan infrastruktur yang telah men­dorong pertumbuhan berbagai sektor ekonomi dengan pesat, termasuk di sektor pariwisata.” kata  General Manager Auto2000 Area Sumatera Judianto dalam sam­butannya yang dibacakan Korwil Auto2000 Sumatera Herry Liu pada media gathering di Istana Koki Medan, Jumat (25/10).

Dijelaskan, HiAce Premio menawarkan kenyamanan dan sekaligus keamanan serta daya tahan yang sudah teruji. Kendaraan yang dihadirkan untuk mengisi pasar premium ini memiliki desain yang didasarkan pada konsep mewah dan kuat, robust-luxury. Perbedaan mencolok di­ban­dingkan varian commuter terletak pada tampilan bagian depan yang menggunakan model semi-bonet dan memiliki dimensi jauh lebih besar sehingga kabinnya jauh lebih luas dan nyaman.

Menurut Herry Liu, kehadiran segmen kendaraan niaga premium ini untuk memenuhi kebutuhan konsumen karena selama ini kendaraan angkutan antarkota hingga antar­provinsi yang ada mengandalkan produk-produk karoseri untuk itulah TAM merasa perlu untuk menghadirkan produk niaga di segmen premium yang bisa menunjang kebutuhan untuk pengembangan segmen pariwisata mau­pun untuk perusahaan travel.

“Meski kondisi pasar cenderung stagnan namun Toyota tetap berusaha memenuhi kebutuhan pasar kendaraan niaga khususnya di segmen premium sekaligus memenuhi kebutuhan kendaraan yang memadai untuk pengem­bangan pariwisata di Sumatera Utara seperti Danau Toba,” tambah Kacab Auto2000 Medan-Sisingamangaraja, Sutadi.

Sedangkan New Hilux Toyota melakukan penyegaran pada bagian mesin GD-series baik untuk varian 4X4 maupun 4X2.  Selain memiliki tenaga dan torsi yang lebih besar juga lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar sehingga diharapkan mampu memberikan manfaat lebih untuk sektor perkebunan di Sumatera Utara. (ht)