Analisadaily (Medan) - Pusat Latihan Opera Batak (PLOt) diundang untuk hadir dan tampil diacara Folklore Global di Steiermark Austria pada 12–16 Agustus 2020.
Acara di Steiermark Austria merupakan program Eropa Menari. PLOt diundang untuk berpartisipasi dengan membawa satu teks pertunjukan drama tari yang berjudul ‘Upacara dan Kehidupan’.
Menerima undangan tersebut, Direktur Pusat Latihan Opera Batak (PlOt), Thompson Hs mengatakan, sebelum teks ‘Upacara dan Kehidupan’ selesai ia kerjakan, kabar baik datang dari pelaksana, yaitu undangan formal melalui email.
“Saya membaca undangan ini sebagai satu peluang yang berkembang agar pengetahuan terkait Opera Batak tetap diteruskan ke negara-negara lain di Eropa,” kata Thompson Hs melalui pesan elektronik sebagaimana yang diterima Analisadaily.com, Selasa (8/10).
“Meskipun peluang ke Austria 2020 hanya 2 elemen, musik dan tarian, namun spirit untuk garapan ke Austria 2020 tetap berangkat dari jiwa penampilan Opera Batak,” sambungnya.
Saat ini, Thompson menjelaskan, proses latihan sudah dilakukan sejak 2 bulan lalu untuk mewujudkan bentuk dari teks ‘Upacara dan Kehidupan’.
“Kami akan tampil live, sehingga musik pengiring tarian, bukan rekaman dari CD yang diterbitkan Deutsche Welle pada tahun 1988,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan, pengorganisasian dari latihan dan managerial untuk keberangkatan juga mulai kami kerjakan sembari mengetatkan proses latihan.
Tidak hanya itu, masih kata dia, kemungkinan ke negara lainnya sebelum atau sesudah ke Austria menjadi rangkaian pertunjukan ‘Upacara dan Kehidupan’.
“Video thriller sudah diminta dari Swiss karena kelihatan tertarik melalui komunikasi yang dilakukan jaringan PLOt di Jerman,” ujar Thompson Hs.
“Kami berharap bisa melalui Jerman sebelum ke Austria dan negara lain di Eropa, karena kami sudah akrab dengan suasana Jerman sejak tampil pertama kali di sana pada tahun 2013,” harapnya.
Pusat Latihan Opera Batak (PLOt) Siantar pertama kali mentas ke Jerman pada 2013. Kemudian 2015 dan 2018 dengan naskah Opera Batak ‘Perempuan di Pinggir Danau’ atau PdPD karya Lena Simanjuntak-Mertes.
Pentas PLOt ke Jerman pada 2013 sekaligus menyemarakkan Batak Tag atau Hari Batak yang disertai kegiatan workshop, bazaar makanan Indonesia dan Batak lalu dengan seminar tentang Danau Toba yang salah satu pembicaranya dari UNESCO.
Pertunjukan PdPD untuk mengkampanyekan soal krisis air bersih di masa mendatang dengan latar belakang mitologi, geologi, dan ekologi sekitar Danau Toba.
Pentas PdPD 2015 di beberapa tempat di Jerman dilengkapi dengan promosi Danau Toba yang diusung sebagai geopark ke UNESCO.
Naskah PdPD dengan versi bahasa Spanyol dan Perancis ditampilkan di kota Koeln, Jerman sekaligus dalam kesempatan penutupan acara Indonesiana.
Direktur PLOt, Thompson Hs, tidak kebetulan juga diundang oleh Deutsch-Indonesische Gesellschaft (DIG/Lembaga Indonesia-Jerman) dan mendapat beasiswa dari Koelner Gymnasial und Stiftungsfond terhitung pada Desember 2017 sampai Februari 2018.
Sehingga uji coba pertunjukan versi bahasa Spanyol dan Perancis dilaksanakan dengan kehadiran penerjemah Pilar Baumelster dari Spanyol dan Margarete Siebert dari Perancis, juga kolabarosi dengan Seniman Jerman-Spanyol, Suzanne Helmes.
Dalam kesempatan 2017 – 2018, Thompson Hs hanya didampingi istri serta berkesempatan menyusuri kawasan Pegunungan Eifel di Jerman, daerah awal penggagas geopark di dunia dengan pusatnya di kota Daun, Jerman.
PLOt Jadi Members
Kunjungan ke kantor Vulkaneifel kota Daun dilakukan bersama Ketua DIG, Karl Mertes dan Lena Simanjuntak–Mertes untuk sekaligus berbincang-bincang dengan Direktur Pelaksana dan salah seorang asesor di UNESCO urusan geopark, Dr. Andreas Schueller.
Sebelum ke kota Daun kunjungan dilakukan ke kawasan kota Mendig yang dikenal dengan kota bawah tanahnya dan merupakan Pusat German Society of Volcanology.
Hasil kunjungan ke pusat vulkanologi di kota Mendig salah satunya menerima Lena Simanjuntak–Mertes dan PLOt menjadi anggota dan secara resmi diterima dengan nomor 600–232 pada 2018.
Dengan begitu, jaringan PLOt menjadi bertambah ke dunia setelah kemudian pada Agustus 2018 menerima undangan untuk hadir ke acara Folklore Global di Steiermark Austria pada 12 – 16 Agustus 2020.
Steiermark Austria merupakan program Eropa Menari. PLOt diundang untuk berpartisipasi dengan membawa satu teks pertunjukan drama tari yang berjudul ‘Upacara dan Kehidupan’.
Teks ini dibuat oleh Thompson Hs berdasarkan rekaman karya almarhum Jefar Lumbagaol yang pernah diterbitkan Deutsche Welle, sebuah lembaga penyiaran Jerman pada tahun 1988.
PLOt berencana menyanggupi undangan Komite Folklore Global dengan rencana 17 personil untuk tim. Proses latihan sudah berlansgung, di sela-sela kerjasama PLOt untuk tahun kedua dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang Sumatera Barat yang mempersiapkan garapan naskah Ugamo Malim, Horja Bolon Na Parpudi ke Vietnam 23–30 September 2019.
Foto album CD Bona Ni Ogung/Jefar Lumbangaol (Deutsche Welle, 1988)