Analisadaily (Medan) - Wakapolda Sumatera Utara, Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto, menegaskan kondisi Kota Medan aman dan kondusif pasca bom bunuh diri yang terjadi di Mapolrestabes Medan, Rabu (14/11) kemarin.

Hal ini disampaikan Mardiaz ketika membesuk para korban luka di Rumah Sakit Bhayangkara, Jalan KH Wahid Hasyim, Medan.

"Tadi malam sudah kita jenguk para korban di RS Bhayangkara," kata Mardiaz usai HUT Brimob ke-74 di Mako Brimob, Kamis (14/11).

"Dan sampai dengan saat ini kondisi Sumut khususnya Kota Medan dalam keadaan aman dan kondusif. Namun kepolisian akan tetap melakukan pengawasan dan pengamanan ketat terhadap lingkungan masyarakat yang rawan," ucapnya.

Dalam kunjungan di RS Bhayangkara, Mardiaz dan rombongan membesuk enam korban luka yakni Kompol Abdul Mutolib (Kasi Propam Polrestabes Medan), Kompol Sarponi (Kasubbag Bin Ops Polrestabes Medan).

Kemudian Aipda Deni Hamdani (Staf Propam Polrestabes Medan), Brigadir Juli Chandra (Staf Propam Polrestabes Medan), Ikhwan Muliadi (masyarakat yang sedang mengurus SKCK) dan Richard Purba (PHL Polrestabes Medan).

Wakapolda juga menanyakan apa yang terjadi sebelum peristiwa ledakan tersebut. Dia juga menanyakan luka apa saja yang dialami para korban.