
Oleh : Mutia Nasution. Ada yang tahu Pulau Poncan di Sibolga ? Katanya pulau itu cantik bangat ya. Kesana yok we!” ujar perempuan yang baru saja menyelesaikan ujian seminar proposal tersebut di grup WhatsApp.
Membaca ajakan sang sahabat asal Stabat tersebut membuka lembaran kenanganku bersama salah satu sahabatku asal Pekanbaru, Riau. Tiga tahun lalu tepatnya Aku dan Ayu sahabatku berlibur ke Sibolga. Awalnya niat kami hanya ingin bermain di Pantai Carita hingga salah seorang nelayan yang biasa membawa wisatawan berkeliling pulau-pulau kecil di sekitar Sibolga menawarkan perahunya kepada kami untuk berkeliling. Masing-masing pulau dipatok dengan harga berbeda. Pulau yang dekat memiliki harga yang murah begitu pun yang jauh. Akhirnya kami memutuskan untuk pergi ke pulau yang dekat saja yaitu pulau Poncan.
Angin sepoi-sepoi dan deburan air garam memercik ke wajah kami yang tengah berada di dalam perahu menuju Pulau Poncan siang hari itu. Tak butuh waktu lama, sekitar 15-20 menit kami telah sampai di pulau dengan pasir putihnya yang begitu menggoda. Cantik, bersih dan mengagumkan adalah ungkapanku saat menginjakkan kaki di pulau hangat ini.
Poncan berasal dari kata “Found Change” yang kemudian oleh orang pribumi berubah menjadi “Pon Can” yang dulunya berdagang di pulau ini dan pulau sekitarnya.
Pulau berpasir putih ini memiliki daya pikat wisatawan tidak hanya karena keindahan panoramanya melainkan pulau ini juga menjadi tempat favorit untuk menyelam, berkemah dengan penginapan yang nyaman tentunya.
Ada banyak olahraga air yang bisa kita lakukan di pulau dengan jarak 3 mil dari kota Sibolga ini seperti diving, snorkeling atau memancing. Hanya dengan Rp. 10.000 per orang. menggunakan perahu nelayan atau boat kita sudah bisa sampai di pulau dengan terletak 346 Km dari arah timur kota Medan.
Selain keindahan alamnya, Poncan juga memiliki histori sejarah yang menarik. Disini terdapat lubang yang sejak jaman penjajahan Jepang sudah ada. Dulu lubang itu digunakan untuk para tentara Jepang bersembunyi dan menyimpan peralatan perangnya. Begitu unik, lubang-lubang tersebut saling berkaitan dengan lubang lainnya dan membentuk seperti terowongan. Tiga di antara lubang ini menghadap ke kota Sibolga.
Bagi yang ingin berwisata khususnya pantai, Pulau Poncan bisa menjadi salah satu pilihan kamu. Hanya 2 jam dari kota Padangsidimpuan dan tidak memerlukan biaya yang besar. Agar lebih irirt kamu bisa membawa bekal dan tikar dari rumah dan kenikmatan liburan yang sesungguhnya ada di tanganmu. ***