
Medan, (Analisa). Perhimpunan Bedah Kepala Leher Indonesia (PEBKLI) menggelar Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) III dengan mengusung tema Comprehensive Management of Head and Neck Trauma di Auditorium Murni Teguh Memorial Hospital, Sabtu hingga Minggu (23-24/2).
Kegiatan yang berlangsung dua hari tersebut mencakup simposium dan workshop diikuti 400 peserta yang merupakan dokter spesialis, dokter umum, dan perawat dari Medan, Aceh, Jakarta, Jawa Tengah, Batam, Manado, Surabaya dan berbagai daerah lainnya.
Ketua Panitia dr Hendrick Chandra SpB (K)KL yang sehari-harinya merupakan spesialis bedah kepala leher di Murni Teguh Memorial Hospital, dalam sambutannya mengharapkan. melalui seminar dan workshop tersebut para peserta mendapatkan update terkini bagaimana penanganan cedera kepala, leher. Serta mampu mengimplementasikannya pada pasien yang mengalami berbagai cedera di bagian tersebut.
Direktur Murni Teguh Memorial Hospital, dr Mutiara MKT MHA, menyambut positif pertemuan ilmiah tahunan bedah kepala leher. Dia mengharapkan para peserta mendapat pencerahan dari narasumber yang merupakan pakar di bidangnya.
Tak lupa Ia menyampaikan apresiasi kepada PEBKLI khususnya Prof dr Sunarto Reksoprawiro SpB (K) Onk KL selaku Ketua PEBKLI yang telah mampu mendidik, melahirkan dokter spesialis yang kompeten dan memiliki jiwa dan karakter yang baik, yang mana dr Hendrick Chandra SpB (K) KL merupakan alumni PEBKLI telah memberikan banyak kontribusi, karya dan manfaat bagi pasien-pasien yang dirawat di rumah sakit yang dipimpinnya tersebut.
Dalam seminar yang menghadirkan 11 pembicara tersebut, para pembicara membahas tentang penanganan cedera terkini yang terjadi pada daerah kepala, wajah, dan leher seperti patah tulang rahang, termasuk gigi, cedera jaringan lunak, cedera otak, cedera pada leher termasuk tulang belakang dan cedera pada mata dan rongga mata.
Sementara topik yang dibahas dalam worskhop mencakup penanganan dan pemasangan plate dan screw pada patah tulang rahang atas dan bawah, patah tulang hidung, tulang rongga mata dan sekitarnya. (mc)