Oleh: Isnaini Kharisma
MENUNTUT ilmu dengan melanjutkan studi di berbagai negara di Eropa tentunya memberikan kesan dan pengalaman istimewa. Pasalnya, benua Eropa dikenal dengan kesan historikal yang kuat dan terpancar dari sejumlah bangunan yang berdiri, tak terkecuali bangunan kampus.
Apalagi, kampus-kampus di Eropa memiliki berbagai bentuk yang artistik penuh sejarah yang memberikan kesan kepada mereka yang berkuliah. Ada beberapa universitas di Eropa yang menyuguhkan bangunan arsitektur dan suasana lingkungan yang indah.
Mahasiswa yang kuliah di Rusia, khususnya di Lomonosov Moscow State University, akan menjumpai bangunan sejarah yang sangat indah dan dibangun pada 1755. Berkat kejeniusan arsitek LV Rudnev, universitas ini dikonstruksi dengan bahan bangunan dari Georgia, Uzbekistan, serta Ukraina yang berhasil membuat setiap orang terkagum-kagum melihatnya.
Bagian dari univeristas ini yang juga mencuri sejumlah perhatian masyarakat adalah taman botaninya yang menyimpan lebih dari 1.000 spesies tanaman.
Selain di Rusia, kampus yang memiliki bangunan yang paling fantastik lainnya adalah National University of Ireland (NIU) Galway di Irlandia. Didirikan pada 1845, NUI Galway sangat terkenal dengan gaya bangunannya yang bernuansa gothic dan terinspirasi dari gaya arsitektur Christ Church yang ada di University of Oxford.
Gaya bangunannya dominan dengan abu-abu ini juga mirip dengan sekolah sihir Hogwarts pada cerita Harry Potter.
Di Inggris, begitu banyak universitas yang banyak sekali diincar masyarakat dari berbagai belahan dunia yang ingin melanjutkan studinya di sana. Salah satunya, University of Cambridge yang menjadi sorotan karena keindahan bangunannya. Universitas yang berdiri sejak 1209 ini memiliki gaya bangunan yang megah dan khas dengan nuansa Inggris kuno.
Ada pun bangunan yang paling indah dari universitas ini adalah King's College Chapel. Selain University of Cambridge, di Inggris juga ada kampus yang menghasilkan lulusan-lulusan terbaik di dunia yakni Universitt of Oxford yang terkenal dengan bangunannya yang indah khas gaya victoria. Universitas ini juga memiliki daya tarik tak hanya memikat para mahasiswanya tapi juga wisatawan asing.
Arsitektur bergaya victoria merupakan salah satu warisan arsitektur Inggris yang berkembang pada abad 18 di Zaman Victoria. Adapun ciri yang mencolok dari bangunan di era ini adalah penggunaan bata sebagai bahan bangunan utama karena jumlahnya yang diproduksi secara massal dan harganya juga relatif murah.
Bangunan kampus lainnya yang memiliki arsitektur indah adalah Uppsala University di Swedia. Kampus ini memiliki banyak koleksi seni yang berusia puluhan hingga ratusan tahun. Mulai dari permadani, lukisan, sampai furnitur-furnitur yang ada di dalamnya.
Tak hanya hal-hal kecil yang ada di dalamnya, desain luar bangunannya pun merupakan suatu karya yang menakjubkan sejak pertama kali universitas ini dibuka pada 1887. Bagian indah lainnya yang ada di universitas ini adalah botanical garden yang dijuluki living plant museum.
Kampus terakhir dengan bangunan arsitektur paling menakjubkan adalah Harvard University yang masuk dalam daftar Ivy League. Universitas di Amerika Serikat ini memiliki gedung perkuliahan bergaya victorian dan gothic yang sangat memukau. Kampus ini juga memiliki perpustakaan terbesar di dunia dengan koleksi lebih dari 400 juta naskah dan 10 juta dokumen grafis.
Foto-foto: Analisa/internet
