Padanglawas, (Analisa). Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemkab Padanglawas (Palas) telah melaporkan aksi pencurian baterai lampu jalan bertenaga surya (solar cell) di beberapa titik di Kelurahan Pasar Sibuhuan.
Kadis PU Palas melalui Kabid Cipta Karya Safran Ilyas Nasution mengatakan, pihaknya telah melaporkan kehilangan baterai lampu ke Polsek Barumun. "Sudah resmi dilaporkan melalui pengawas lampu jalan, namun sampai saat ini belum ada titik terang siapa pelakunya," kata Safran menjawab Analisa belum lama ini.
Pihaknya juga sering begadang untuk mengintai aksi pencurian di beberapa ruas jalan, namun tetap tidak pernah dijumpai pelakunya. "Luar biasa ini, setelah kita hitung sudah ada 10 baterai yang hilang," paparnya.
Safran menjelaskan, pencurian baterai lampu diduga dilakukan menggunakan truk. Karena baterai itu cukup berat. Kalau diangkat satu orang agak sulit. "Jadi dugaan kita aksi pencuriannya pakai truk, dan itu bukan satu orang pelakunya," jelas Safran.
Terkait banyaknya baterai yang hilang siapa yang paling bertanggungjawab untuk menggantinya, menurut Safran dilihat dari tahun pengadaannya. Untuk baterai yang hilang itu adalah proyek 2017.
"Kitalah (Pemkab Palas) yang menanggungjawabinya, karena pengadaannya tahun 2017, kalau tahun lalu mungkin kita bebankan kepada pihak rekanan," papar Safran.
Kendati banyak persoalan, mulai dari banyaknya lampu yang tidak berfungsi lagi, baterai yang hilang, namun tahun ini Dinas PU tetap mengadakan lampu solar cell. "Ada pengadaan tahun ini, sekitar Rp200 jutaan lah, karena dekat jembatan Sigalagala jarak tiangnya terlalu jauh," katanya. (ats)
