Grup band The Rain menghadirkan lirik-lirik cinta nan manis, dan mengalun penuh romansa di panggung utama Pekan Raya Sumater Utara (PRSU).

Berkiprah di industri musik Tanah Air sejak 17 tahun, grup band asal Yogyakarta ini sukses membuat pengunjung even akbar itu terbius untuk merasakan indahnya cerita cinta.

Lagu-lagu hits dilantunkan Indra Prasta dan kawan-kawan, seperti ‘Getir Menjadi Tawa Bi­la Kubersamanya’, ‘Tersenyum dalam Luka’, ‘Terlalu Indah’, ‘Perempuan Hujan’, ‘Gagal Ber­sembunyi’ dan lainnya.

“Selamat malam Medan. Kota ini penuh ke­nangan bagi kami. Mari kita bernyanyi ber­sama,” ajak Indra. Dan, satu persatu lagu me­ngalun dinyanyikan bersama oleh The Rain dan penggemar.

Malam itu, Indra sungguh mampu menjalin komunikasi yang aktif dengan penggemar. Bahkan dia sesekali mengajak penonton untuk berdialog. “Selalu mengesankan tampil di Medan,” tegasnya.

Selain komunikatif, Indra juga ‘provokatif’. Dia bergerak aktif di atas panggung, dan selalu mengajak penggemarnya yang malam itu berkisar 5000-an orang, berinteraksi dan bernyanyi bersama.

Promotor PRSU, Ferry Budiman Sumbayak didampingi Dharma dan Person in Charte (PIC) Diurnanta Qelanaputra mengaku senang sebab kehadiran The Rain bisa menghangatkan Kota Medan.

“Ini masih pemanasan. Ke depan, band lain se­perti Jumat (29/3) band beraliran SKA, Tipe X, dan penikmat musik di Sumatera Utara (Su­mut), khususnya Kota Medan akan diajak se­nang-senang di malam mingguan dengan ke­hadiran Armada pada Sabtu (30/3) dan Minggu (31/3) Vicky Sianipar,” tutur Diurnanta. (hen)