Kenali dan Atasi Dry Socket

kenali-dan-atasi-dry-socket

Oleh: drg. Chandra Susanto, Sp.Perio. Dry socket atau alveolar osteitis adalah nyeri hebat setelah ca­but gigi karena pe­radangan di tu­lang rahang. Normalnya, ruang ko­song atau soket pada gigi yang te­lah dicabut akan dilapisi oleh gum­palan darah. Fungsi dari gumpalan darah ini adalah me­lindungi tulang dan saraf, sebelum tertutup oleh jaring­an yang baru.

Pada dry socket, gumpalan darah ter­sebut tidak terben­tuk atau hilang sebelum luka bekas cabut gigi ter­tutup. Aki­batnya, tulang dan saraf men­jadi terpapar dengan uda­ra, cai­ran, atau makanan yang masuk ke da­lam mulut. Sela­in menimbulkan nyeri yang hebat, komplikasi pasca ca­­but gigi ini dapat memicu ter­ja­dinya infeksi.

Penyebab Dry Socket

Dry socket disebabkan oleh gang­guan proses peng­gumpalan darah di area gigi yang dicabut. Ada beberapa fak­tor yang dapat menggang­gu pro­ses penggumpalan da­rah ini, antara lain:

• Infeksi di dalam mulut yang terjadi sebelum atau saat pencabutan gigi.

• Gangguan hormon.

• Minum pil KB.

• Kelainan struktur tulang rahang.

• Cedera berlebih pada lo­kasi cabut gigi, karena gigi yang sulit dicabut.

• Kebiasaan merokok, ka­rena pe­ngaruh nikotin di da­lam rokok me­nu­runkan pa­sokan darah dalam mulut.

• Kebiasaan minum de­ngan se­dotan, membuang lu­dah, dan menyi­kat gigi yang kasar dapat men­g­hi­langkan gumpalan darah.

Selain beberapa faktor pe­micu di atas, orang yang per­nah mengalami dry socket se­belumnya lebih rentan me­ng­alami dry socket kembali, pasca cabut gigi.

Gejala Dry Socket

Bila mengalami dry soc­ket, ge­jalanya akan mulai te­ra­sa beberapa hari setelah ca­but gigi. Gejala yang dir­asa­kan antara lain:

• Rasa nyeri yang muncul setelah satu hingga tiga hari pasca cabut gigi.

• Rasa nyeri ini dapat men­jalar hingga telinga, ma­ta, leher, atau

• Bau mulut.

• Gusi bengkak dan keme­rahan.

• Area soket terasa sangat lunak saat disentuh

• Hilangnya seluruh atau sebagian gumpalan darah di area gigi yang dicabut.

• Terlihat tulang di dalam soket.

• Area soket terasa sangat lunak saat disentuh.

Diagnosis Dry Socket

Dokter gigi akan menduga terjadi dry socket, bila pasien mengalami ke­lu­han seperti di atas pasca cabut gi­gi. Dokter akan melakukan peme­rik­­saan pada area gigi yang dicabut. Pemeriksaan ini bertujuan un­tuk me­lihat gumpalan da­rah di soket.

Bila dicurigai terdapat pe­nyakit yang lebih serius, mi­salnya infeksi tu­lang (osteo­mielitis) atau adanya ba­gian akar gigi yang tersisa, dokter gigi dapat meminta pasien melaku­kan foto Rontgen pa­noramik gigi.

Pengobatan dan Pence­gah­an Dry Socket

Tujuan utama pengobatan dry soc­ket adalah meredakan gejala nye­ri yang timbul sam­bil menan­tikan proses penyembuhan dry socket. Di bawah ini adalah tahapan pengo­ba­tan yang dilakukan dokter gigi ke­pada penderita dry socket:

• Pada penanganan awal, dokter akan membersihkan soket atau rong­g­a area gigi yang dicabut dari sisa ma­kan­an yang tertinggal.

• Selanjutnya, dokter da­pat me­la­pisi soket tersebut de­ngan pasta atau gel yang me­ngandung obat pe­reda nyeri, selain untuk mengu­rangi nyeri, juga untuk me­lindungi tulang yang terlihat.

• Jika masih terasa nyeri, dokter dapat meresepkan obat antinflamasi nonsteroid (ibuprofen atau asam mefe­na­mat), atau obat antibiotik bila terjadi infeksi bakteri.

Selama proses penyem­buhan dry socket, perawatan lanjutan perlu di­la­kukan di ru­mah dengan cara ber­ku­­­mur secara perlahan menggu­na­kan air garam atau obat kumur yang di­resepkan dok­ter untuk member­sihkan sisa makanan yang terkumpul di dalam soket dan memperce­pat pro­ses penyembuhan. Se­lain itu, pa­sien dianjurkan un­tuk mengompres area wa­jah yang mengalami dry soc­ket dengan es yang dibalut handuk untuk meredakan ra­sa nyeri.

Selama masa penyembuh­an, dok­ter menganjurkan penderita untuk:

• Tidak merokok.

• Minum banyak air putih dan hindari minuman berso­da.

• Menggosok gigi secara perla­han, terutama di sekitar area soket gi­gi yang dicabut.

Proses penyembuhan bia­sanya me­merlukan waktu 7 sampai 10 hari.

Agar terhindar dari dry socket, pa­sien diminta untuk tidak merokok sebelum tin­dakan cabut gigi, hingga luka benar-benar sembuh atau ber­henti selamanya. Selain itu, pen­de­rita yang mengon­sumsi pil KB disa­rankan un­tuk berdiskusi kembali de­­ngan dokter gigi mengenai konsumsi pil KB saat cabut gigi.

Setelah gigi dicabut, hal-hal di ba­wah ini perlu dilaku­kan untuk men­cegah terjadi­nya dry socket, antara lain:

• Menghindari makanan keras, pa­nas, pedas, dan sulit untuk diku­nyah selama bebe­rapa hari setelah cabut gigi.

• Bila berkumur, lakukan secara perlahan.

• Tidak minum menggu­na­kan se­dotan atau meludah selama bebe­rapa hari setelah gigi dicabut.

• Melakukan pemeriksaan lanju­tan ke dokter gigi untuk mengetahui kondisi gigi yang dicabut.

()

Baca Juga

Rekomendasi