Dirjen PAS Beberkan Kronologi Kerusuhan Lapas Langkat

dirjen-pas-beberkan-kronologi-kerusuhan-lapas-langkat

Analisadaily (Langkat) - Peristiwa kerusuhan di Lapas Narkotika Langkat dipicu petugas Lapas menemukan narkoba jenis sabu dimiliki Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kemudian berkoordinasi dengan Polres Langkat yang  langsung menindaklanjuti dengan pemeriksaan WBP tersebut.

Direktur Jenderal (Dirjen) Pemasyarakatan, Sri Puguh Budi Utami mengungkapkan, kerusuhan mulai terjadi saat polisi sedang melakukan pemeriksaan terhadap WBP yang terlibat peredaran narkoba. Ditambah lagi, jumlah petugas yang sangat tidak seimbang dengan jumlah hunian.

“Hal itulah diduga memprovokasi sejumlah WBP lainnya untuk melakukan perlawanan berujung pada pemberontakan. Hingga menjebol pintu Lapas Langkat,” ungkapnya, dalam keterangan resi diperoleh Analisadaily.com, Jumat (17/5).

“Penyebab pasti dari kejadian ini masih dalam penyelidikan dan pendalaman lagi,” ujarnya lagi.

Sedangkan jumlah pasti WBP pasca kerusuhan masih diinventarisir. Meski begitu, napi yang melarikan diri sudah dilakukan pengejaran. Saat kerusuhan terjadi, jumlah penghuni Lapas Langkat berdasarkan Sitem Data Pemasyarakatan 1.635 orang dari kapasitas seharusnya untuk 915 orang saja.

“Kami sudah koordinasikan dengan TNI juga kepolisian untuk dilakukan pengejaran. Juga dilakukan oleh jajaran petugas Pemasyarakatan wilayah Sumatera Utara,” pungkas Utami.

Kondisi Tertib Kembali

Kepala Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Utara, Indah Rahayuningsi memastikan, usai kerusuhan WBP Lapas Narkotika Langkat secara sukarela tertib kembali ke kamar hunian masing-masing.

Indah saat berdialog bersama WBP Lapas Narkotika Langkat mengatakan, semua pelayanan yang ada sudah harus WBK. Artinya sudah harus Wilayah Bebas Korupsi. Jadi akan menindak oknum yang melanggar peraturan.

“Kepada saudara semua tolong yang kondusif, di sini rumah kalian. Kami juga adalah pembina kalian. Kami minta tolong semuanya kembali ke tempat semula lakukan terbaik dan jangan ada kegaduhan,” ujarnya kepada WBP didampingi Kepala Divisi Imigrasi, TNI-Kepolisian, dan Petugas Pemasyarakatan.

Lapas Narkotika Kelas III Langkat kini sudah kembali kondusif berkat bantuan pengamanan TNI-Kepolisian. Sebelumnya pada Kamis (16/5) terjadi kerusuhan pukul 14.00 WIB. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) juga melakukan tindakan menghancurkan bangunan dan membakar sejumlah kendaraan.

(REL)

Baca Juga

Rekomendasi