Analisadaily (Medan) - Tim gabungan dari Basarnas, BPBD Kabupaten Samosir, pihak kepolisian, TNI, dan masyarakat berhasil menemukan korban yang hilang dalam peristiwa banjir bandang di Desa Buntu Mauli, Kecamatan Sitiotio, Kabupaten Samosir.

Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Parapat Danau Toba, Octo Albert Tambunan mengatakan, korban yang hilang dalam peristiwa banjir bandang ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

"Tim gabungan sudah berhasil menemukan korban yang hilang dan saat ditemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, yaitu Tiaman br Situmorang, 65 tahun," kata Octo saat dikonfirmasi Analisadaily.com, Sabtu (4/5).

Octo menjelaskan, penemuan korban tersebut diketahui setelah tim gabungan beserta masyarakat melakukan pencarian dengan menggunakan alat berat yang diturunkan oleh pihak Pemkab Samosir.

"Sekitar jam 12.10 WIB tim gabungan berhasil menemukan korban berada di antara lumpur sisa banjir bandang tersebut, dalam keadaan meninggal dunia. Petugas yang melihat korban langsung melakukan evakuasi," jelasnya.

"Untuk korbannya sendiri ditemukan tim gabungan sekitar 10 meter dari rumahnya," tambah Octo.

Untuk diketahui, peristiwa banjir bandang tersebut terjadi pada Jumat (3/5) sekitar pukul 16.00 WIB. Pada saat itu di daerah Kecamatan Sitiotio, Kabupaten Samosir, diguyur hujan lebat selama dau jam.

Akibat hujan lebat, aliran Sungai Radang Bodi yang berada di Desa Buntu, Kecamatan Sitiotio, Kabupaten Samosir meluap dan menyebabkan banjir bandang. Dalam peristiwa ini juga menyebabkan empat  rumah rusak parah.