
Medan, (Analisa). Padepokan Tako merupakan salah satu simbol kejayaan dan kesuksesan prestasi saat perguruan ini masih dipimpin langsung almarhum Syahrun Isa.
Padepokan Tako yang berada persis di depan kampus IAIN Sumut menjadi pusat latihan serta tempat berkumpulnya murid-murid yang beruntung mendapat gemblengan langsung oleh almarhum, Guru Besar Syahrun Isa.
Padepokan yang begitu tersohor menjadi tempat almarhum Syahrun Isa yang akrab disapa Suhu memberi wejangan dan silaturahmi kepada murid-muridnya seperti David Pitoy, Marzuki (Aci), Tjiam Beng Hok, Riza Mutyara, Darwis Panjaitan, Drs HN Serta Ginting, Prof Dr Firman Tamboen, Sampe Siahaan, Rahmat Abidin, dan lain-lainnya.
"Padepokan itu begitu legendaris bagi perguruan ini, sehingga Tako Sumut akan merealisasikan berdirinya kembali padepokan Tako dan peletakan batu pertamanya direncanakan akan dilaksanakan Juni ini," ungkap Ketua Harian Tako Sumut Drs Efendi Manullang didampingi Guru Tako Teguhsi dalam acara Halal bihalal di rumah dinas Wagub H Musa Rajekshah di Jalan Teuku Daud Medan, Jumat (7/6).
Efendi Manullang optimis dengan berdirinya padepokan yang nantinya akan diberi nama Sasana Jalma Utama, diharapkan akan bisa semakin mengibarkan prestasi karateka Tako.
Padepokan ini nantinya juga bisa menjadi tempat berkomunikasi, silaturahmi antar murid Tako yang tersebar di seluruh Indonesia.
Peletakan batu pertama padepokan rencananya akan dilakukan oleh Ketua Umum Tako Sumut H Musa Rajeckshah.
Disebutkan, Tako Sumut di bawah kepemimpinan H Musa Rajeckshah mengalami kemajuan pesat, dan baru mengukir prestasi membanggakan sebagai juara umum Kejurnas Tako 2019 di Batam.
Efendi Manullang yang juga salah satu pengurus FORKI Sumut ini, menjelaskan mengenai Kejurda Tako yang akan dilaksanakan di Tebingtinggi pada 17 Agustus 2019.
Halal bihalal di rumah dinas Wagubsu terasa semarak sebab tak hanya dihadiri unsur pengurus tetapi juga turut hadir istri almarhum Sjahrun Isa, Ratnawati Lubis.
Sementara pengurus Tako Sumut yang hadir antara lain Godang Hutasoit SE (Ketua bidang Organisasi PB), Mardi Chan, SE (Binpres), Hendrik Tampubolon (Wakil Ketua), Prof DR Marihot Manullang (Dewan Pertimbangan), Mahmuddin Manurung, SH MH (Penasehat), Lando Rajagukguk Spd Mpd, serta para murid Tako Sumut dari perwakilan cabang. (fp)