Wall Street Ditutup Melemah

wall-street-ditutup-melemah

New York, (Analisa). Saham-saham di Wall Street lebih ren­dah pada penutupan perdagangan Selasa (R­abu pagi WIB), karena investor mem­per­timbangkan laporan laba terbaru sejum­lah perusahaan dan pernyataan Ketua Fe­deral Reserve Jerome Powell.

Indeks Dow Jones Industrial Average tu­run 23,53 poin atau 0,09 persen, menjadi berakhir 27.335,63 poin. Indeks S&P 500 berkurang 10,26 poin atau 0,34 persen, menjadi ditutup di 3.004,04 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir turun 35,39 poin atau 0,43 persen, menjadi 8.222,80 poin.

Goldman Sachs mengalahkan ekspektasi Wall Street untuk hasil kuartal kedua apada Selasa (16/7) dengan kinerja yang unggul di divisi perbankan investasi dan perda­ga­ngan. Goldman Sachs melaporkan laba per saham 5,81 dolar AS, dan pendapatan 9,46 miliar dolar AS.

JP Morgan Chase melaporkan laba kuar­tal kedua per saham 2,82 dolar AS dan pen­dapatan 29,6 miliar dolar AS, keduanya mengalahkan perkiraan Wall Street.

Terlepas dari keuntungan kuat bank, in­vestor berhati-hati dengan laporan laba yang akan datang. Para analis mem­per­ki­rakan laba S&P 500 turun tiga persen pada kuartal kedua, menurut CNBC, me­ngutip data FactSet.

Bank sentral memperkirakan pertum­bu­han di Amerika Serikat akan tetap solid, pasar tenaga kerja akan tetap kuat, dan in­flasi akan bergerak naik mendekati 2,0 persen, laporan media mengutip pernyataan Powell pada konferensi ekonomi di Paris pada Selasa (16/7).

Namun dia mencatat “Ketidakpastian tentang prospek ini telah meningkat, ter­utama terkait dengan perkembangan perda­gangan dan pertumbuhan global.”

Powell mengulangi janjinya pada Selasa (16/7) untuk bertindak sepantasnya guna men­jaga agar ekspansi ekonomi tetap berja­lan seiring rekan-rekan bankirnya bergerak menuju penurunan suku bunga yang di­per­kirakan akhir bulan ini, kata laporan itu.

Ekspektasi pasar untuk penurunan suku bunga pada Juli berdiri di 100 persen pada Selasa (16/7), menurut alat FedWatch CME Group. (Ant)

()

Baca Juga

Rekomendasi