Presiden AFF, Mayor Jenderal Khiev Sameth mengatakan, Komite Piala Dunia AFF sedang berupaya menjalin kerjasama dengan Sekretariat ASEAN guna menjalankan mekanisme bidding tuan rumah bersama Piala Dunia
2034. Ia yakin Piala Dunia 2034 akan berdampak secara ekonomi buat negara-negara ASEAN. “Menggelar Piala Dunia di ASEAN, yang secara kolektif adalah kawasan dengan ekonomi terbesar ketiga di Asia, dan nomor tujuh di dunia, akan mendatangkan banyak manfaat ekonomis dan olahraga bagi kawasan. Terlebih lagi, akan menguatkan ikatan antara 640 juta penduduknya,” kata Khiev Sameth, mengutip dari laman Asean Football, Kamis (18/7).
Ia menambahkan, AFF menyambut baik pernyataan Sekretariat ASEAN melalui Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-o-cha, bahwa 10 negara anggota sepakat meluncurkan bidding. Untuk itu, dibutuhkan kerjasama erat antara AFF dengan Sekretariat ASEAN.
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, mengaku senang karena ide tersebut disambut baik pada level pemerintahan. Persetujuan dari pemerintah negara-negara anggota ASEAN berperan sangat penting dalam upaya memenangkan ASEAN sebagai tuan rumah bersama Piala Dunia 2034.
“Kami sangat senang karena ide ini sudah sampai ke level pemerintahan. Sekarang, kita punya kesempatan untuk meneruskan ide ini dengan AFF peran utama menyukseskan bidding tersebut,” tutur Ratu Tisha. (oz)