PLB Berkontribusi Turunkan Biaya Logistik

plb-berkontribusi-turunkan-biaya-logistik

Jakarta, (Analisa). Pusat Logistik Berikat (PLB) ber­kontribusi menurunkan biaya logistik di Indonesia serta menurunkan efisiensi biaya atas “dwelling time”.

PT Cipta Krida Bahari (CKB) seba­gai anak perusahaan PT ABM Investama Tbk (ABM) sebagai pemilk salah satu lisensi Pusat Logistik Berikat pertama di Indonesia secara konsisten mengem­bangkan bisnis logistik, semula dari sa­tu kawasan berikat saat ini sudah men­jadi tujuh lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Dari sebanyak 7 (tujuh) lokasi PLB yang kita kelola terjadi proses arus ba­rang yang lebih cepat dan efisien. Im­portir juga diuntungkan karena barang-barangnya tidak langsung terkena beban pajak sebelum keluar dari PLB,” ujar Direktur Utama CKB Logistics Iman Sjafei berdasarkan informasi tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Selasa (23/7).

Iman menjelaskan salah satu PLB yang dikelola oleh CKB Logistics yang berlokasi di Cakung, Jakarta Timur ini menampung banyak unit alat berat dan suku cadang dari berbagai industri yang selama ini banyak dititipkan di Singapura.

Di kawasan ini CKB Logistics me­ngoperasikan lahan seluas 124.000 m2 dan melayani lebih dari 50 perusahaan sebagai mitra kerjanya.

Tahun 2019 ini, CKB Logistics mela­kukan ekspansi dengan menambah ka­pa­sitas gudang di Surabaya seluas 18.000 m2 sehingga total kapasitasnya menjadi 42.500 m2 yang berlokasi di Central Business Park Osowilangon men­cakup fasilitas PLB dan akan mulai beroperasi di awal Oktober 2019.

“Kami optimistis dengan iklim usaha yang semakin positif bisnis logistik akan terus membaik. Dengan tingkat efisiensi yang lebih baik, daya saing industri nasional juga akan meningkat,” katanya.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), sejak diluncur­kan pada 2016 sudah ada 95 PLB di 144 lokasi di seluruh Indonesia.

Perkembangan PLB yang sangat cepat membuktikan bahwa PLB meru­pakan salah satu solusi yang dibutuhkan oleh pelaku industri baik eksportir dan importir untuk menyimpan bahan baku, mesin/alat produksi dan barang jadi sehingga menciptakan sistim perdaga­ngan menjadi lebih praktis dan efisien.

Saat ini, CKB Logistics mempunyai 7 (tujuh) gudang multifungsi PLB yang berlokasi di Cakung, Marunda, Cilegon, Karawang, Surabaya dan Balikpapan dimana tingkat okupansinya hingga 30 Juni 2019 telah mencapai 91 persen.

Fasilitas gudang PLB milik CKB Lo­gistics pada umumnya banyak diman­faatkan oleh para pelaku usaha yang ber­gerak di industri tambang, migas, konst­ruksi, besi baja, ban, tekstil, tem­bakau, kimia dan aviasi.

Iman menuturkan ada banyak keun­tungan yang dapat diperoleh pemerintah sebagai regulator dengan makin ba­nyakn­ya PLB. Pertama, PLB menarik “foreign direct investment” untuk mem­bangun manufaktur di Indonesia.

Kedua, mengurangi potensi kongesti pelabuhan dan mempercepat dwelling time.

Ketiga, alur pengawasan barang impor lebih tertata dengan baik. Ke­empat, penerimaan bea masuk mening­kat.

Kelima, menjadikan Indonesia seba­gai hub logistik di Asia Pasifik.

Sebagai pihak swasta yang dipercaya mengelola PLB di Indonesia, kami terus berupaya menjadi operator PLB terbaik, sehingga loyalitas pelanggan tetap terjaga. CKB Logistics juga akan terus mengambil inisiatif untuk mengoptimal­kan peluang ekonomi dan mendorong terciptanya efisiensi di industri logistik nasional,” jelasnya. (Ant)

()

Baca Juga

Rekomendasi