Rantauprapat, (Analisa). Kampung KB di Lingkungan Paindoan, Kelurahan Rantauprapat, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu ikuti penilaian Kampung KB tingkat Propinsi Sumatera Utara, Selasa (20/8).
Plt Bupati Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe diwakili Kadis Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (PPKB), Lidyawati Harahap mengatakan, Kampung KB Paindoan dicanangkan pada tahun 2016 lalu, dan menjadi cikal bakal terbentuknya Kampung KB lain di Kabupaten Labuhanbatu.
Dikatakan juga, semoga ini menjadi motivasi bagi kami untuk lebih serius dan lebih meningkatkan capaian program KB di Kabupaten Labuhanbatu, guna mensejahterakan masyarakat Labuhanbatu dan Kampung KB khususnya.
Untuk tahun 2019, lanjut Lidyawati, ada 22 Kampung KB yang akan dinilai se-Provinsi Sumatera Utara, salah satunya Kampung KB di Paindoan ini yang para kadernya sangat luar biasa. "Kampung KB tidak perlu besar, yang terpenting adalah partisipasi dari masyarakatnya," ucapnya.
Lidyawati juga menambahkan, pada tahun 2018 Kampung KB di Dusun Sukamulia, Desa Pondok Batu, Kecamatan Bilah Hulu menjadi Kampung KB terbaik se-Sumatera Utara dan menjadi percontohan untuk tingkat nasional.
Marlina Ernawati, Kasi Pemetaan Kebijakan Pengendalian Penduduk Dinas PPKB Provsu selaku Ketua Tim menjelaskan, kedatangan tim dari Provinsi Sumatera Utara bukan hanya melakukan penilaian, tetapi juga untuk melihat perubahan apa yang sangat signifikan dari Kampung KB Paindoan semenjak dicanangkan pada tahun 2016 yang lalu sebagai indikator keberhasilan dari pembentukan Kampung KB.
Camat Rantau Utara, Andrea Nuzul Manik menyampaikan, dengan hadirnya Kampung KB di lingkungan Paindoan, masyarakat disini sudah banyak perubahan, kejahatan narkoba dan kenakalan remaja juga semakin berkurang.
"Terima kasih kepada Dinas PPKB, yang telah mengembangkan dan membangun Kampung KB dilingkungan ini," ungkap Andrea. (ra)