
Bangkok, (Analisa). Sembilan pecatur Indonesia meraih kemenangan pada ronde pertama kejuaraan catur internasional 4th Eastern Asia Youth Chess Championship di Bangkok, Thailand, Sabtu (3/8).
Kesembilan pecatur yang sukses meraup poin pada ronde pertama yang memainkan nomor catur klasik (standar) adalah Fide Master (FM) asal Sumut, Daniel Hermawan Lumbantobing (KU16), kemudian Nayaka Budhi Darma (KU13), Cecilia Natalie Liuvian (KU13), Handaru Juan (KU11), Armenia Zendy Purwanto (KU11), Arjuna Satria Pamungkas (KU9), Aura Cahyati Alifan (KU9), Syahsyah Syakish Thirof (KU8) dan Hafizah Indriani (KU7).
Adapun dua pecatur yang mencatat hasil remis adalah Gilbert Elroy Tarigan dan Fide Master Wanita (FMW) Nur Aini Rasyid.
Head of Delegations tim Indonesia, Agus Mulyono menyambut gembira hasil positif yang ditorehkan para pecatur Indonesia di ronde pertama. Menurut Agus hasil ini akan menumbuhkan optimisme Tim Catur Indonesia untuk menorehkan prestasi terbaik di ajang ini.
“Harapannya optimisme tersebut akan mampu menjadi bahan bakar semangat tim catur Indonesia. Terutama pada hari ketiga tidak hanya tanding catur klasik tetapi juga ada kompetisi catur kilat yang juga akan diikuti oleh seluruh delegasi dari Indonesia," tutur pria yang menjabat sebagai Social Investment Manager PT JAPFA Comfeed Indonesia Tbk ini.
Pelatih Tim Catur Indonesia, Master Internasional (MI), Taufik Halay menambahkan pertandingan di Bangkok kali ini menjadi momentum untuk menguji kemampuan pecatur muda Indonesia. Keberhasilan tim pada babak awal ini menujukkan para pecatur Indonesia memiliki potensi untuk menjadi pecatur yang diperhitungkan di Asia. (rm)