Beijing, (Analisa). Rencana kembalinya Shi Yuqi ke arena bulutangkis di China Open 2019, ternyata gagal terwujud.
Pemegang ranking 3 dunia itu terpaksa mundur dari turnamen BWF Super 1000 itu karena tim medis yang merawatnya belum memberikan izin kepada Shi untuk turun tanding. Sebelumnya juara All England Open 2018 itu sempat menyatakan sudah pulih dan akan turun di China Open 2019.
"Harus mengundurkan diri dari China Open karena dokter saya mengatakan kaki saya belum pulih 100%. Jadi dia belum mengizinkan saya untuk bermain. Benar-benar kecewa tetapi harus menerima kenyataan," kata Shi dalam siaran resminya, Minggu (1/9).
Shi mengalami cedera parah saat duel dengan Anders Antonsen di babak 16 besar turnamen termahal dunia, Indonesia Open 2019. Shi Yuqi tumbang dan terkapar di lapangan saat duel baru berlangsung selama 12 menit. Saat itu pertandingan sedangkan dikuasai Anders dengan keunggulan sementara 7-6.
Saat terjadi pertarungan sengit di lapangan, tiba-tiba Shi Yuqi jungkir balik dan tumbang di lapangan. Dia mengerang kesakitan sembari memegangi pergelangan kaki kanannya.Pertandingan pun dihentikan dan Anders langsung menghampiri teman tandingnya itu. Kemudian Shi Yuqi dievakuasi dari lapangan.
Tragedi di Senayan itu telah membuat Shi kehilangan kesempatan untuk merebut beberapa gelar juara.
Yang pertama tentunya Indonesia Open 2019, lalu Japan Open 2019 dan terakhir Shi tak bisa ikut bertarung di Kejuaraan Dunia Bulutangkis atau BWF World Championships 2019 di Basel, Switzerland. Berdasarkan hasil undian yang telah diterbitkan BWF, sedianya Shi akan bertarung di babak 32 besar China Open 2019 melawan rekan senegaranya Lu Guangzu. (vn)
