Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) (Analisadaily/Reza Perdana)
Analisadaily (Medan) - Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kerja sama Persatuan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Sumut siapkan penukaran uang baru untuk menghadapi Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Ketua Perbarindo Sumut Syafaruddin Siregar mengatakan, kerja sama penukaran uang baru menjelang hari besar keagamaan ini rutin dilakukan, dan sudah masuk tahun keempat. Jumlah uang yang ditukarkan sebanyak Rp 5,351 miliar, terdiri dari pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2.000, Rp 1.000, dan uang logam pecahan Rp 1.000 dan Rp 500.
“Penukaran ini disabut antusias masyarakat yang ada di wilayah BPR, dan mereka lebih senang datang ke BPR daripada bank umum," kata Syafaruddin, Selasa (17/12).
Kepala Kantor BI Perwakilan Sumut, Wiwiek Sisto Widayat mengatakan, salah satu tugas BI memastikan kebutuhan masyarakat terhadap uang tunai bisa dipenuhi dengan baik, dari sisi denominasi, pecahan, jumlah, dan kelusuhan.
“Menjelang hari besar keagamaan, kita selalu melakukan antisipasi, kerja sama dengan perbankan dan BPR serta institusi lain, memastikan masyarakat agar terpenuhi kebutuhan uangnya,” sebut Wiwiek.
Kebutuhan jumlah uang rupiah dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan, dan perkirakan untuk tahun 2019 ini jumlahnya mencapai Rp 3,17 triliun, untuk seluruh pecahan.
“Jumlah ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu yang hanya Rp 2,79 triliun atau mengalami peningkatan sekitar 14 persen,” ujarnya.
Diungkapkannya, dalam upaya bisa memastikan semua kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan baik, pihaknya bersama perbankan membuka lebih dari 113 loket. Pihaknya juga melakukan kas keliling, baik di dalam kota, pasar-pasar, tempat keramaian maupun yang sudah kerja sama.
“Harapannya, kebutuhan masyarakat bisa dipenuhi dengan baik,” tandasnya.