"Umumnya, kandidat yang sudah muncul layak dan pantas untuk didukung, termasuk Akhyar Nasution, yang sekarang menjabat Plt Walikota Medan," kata. Arifin, Jumat (27/12).

Ia menilai, karakter Anak Medan itu lugas, tegas dan berani. Akhyar bisa digolongkan berani, baik selama menjadi Anggota DPRD Medan periode 1999-2004 dan Plt Wali Kota Medan.

Selanjutnya, Akhyar juga lugas dan itu sering terlihat dalam pemberitaan di media massa cetak, maupun elektronik.

Walaupun Akhyar dalam bersikap tegas dan berbicara lugas, sosoknya tetap memberikan kesempatan mengajak orang ramai untuk berdiskusi dan menerima aspirasi.

“Karakter anak Medan, itu salah satunya, ya seperti itu, berani berbicara, berani bertindak dan tetap bermusyawarah ketika kebijakan itu lahir," ujarnya.

Bagi dia, Akhyar juga tampil sederhana dan masuk ke semua kalangan, atas hingga ke bawah. Inilah yang semakin menguatkan karakter anak Medan bagi Akhyar. "Saya sangat yakin warga Medan menginginkan sosok yang berkarakter," tuturnya.

Secara karier politik. Akhyar juga konsisten dalam berpartai, walaupun tidak memiliki jabatan kepengurusan dan jabatan lainnya, Akhyar selalu konsisten. Ia menyebut, politisi seperti Akhyar ini bertipe setia. Ia menujukkan loyalitasnya terhadap partai dan bersikap dalam karier politiknya.

“Saya yakin loyalitas Akhyar dalam bersikap, baik di partainya sendiri PDIP dan partai lainnya menjadi modal yang kuat bagi Akhyar," terang Arifin yang juga Dekan Fisip Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

Dari pengamatan selama ini, masih kata Arifin, Akhyar memiliki perjalanan karier yang baik dalam bekerja dan berhubungan dengan semua kelompok masyarakat, baik kelompok agama, kepemudaan, akademis dan marga-marga, Akhyar bergaul tanpa membeda-bedakan dan selalu bersikap baik.

"Saya juga mengingatkan, agar Akhyar terus membuat program yang baik untuk membuat Medan tambah cantik. Karena dengan itu, masyarakat Kota Medan bisa menjadi bangga dan bertambah bahagia," tambah Arifin.

(JW/CSP)