Korban begal mendapatkan perawatan di RS Mitra Sejati (Analisadaily/Jafar Wijaya)
Analisadaily.com, Medan - Polisi sudah menangkap satu dari dua begal sadis yang melukai korbannya di Jalan Tritura, tepatnya di dekat Underpass Titi Kuning beberapa waktu lalu.
"Untuk begal di Titi Kuning, (kami) sedang berusaha mendalami kasus tersebut. Salah seorang pelaku sudah diamankan di Polrestabes dan sedang dikembangkan," kata Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol. Martuani Sormin di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Senin (13/1).
Martuani menuturkan dalam pengungkapan kasus tersebut, pihaknya terus melakukan pendalaman guna memburu satu pelaku lainnya. Oleh karena itu ia menyarankan agar pelaku yang belum tertangkap segera menyerahkan diri.
"Polda Sumut seluruh jajaran dalam rangka menciptakan Kamtibmas akan melakukan tindakan preventif dan represif untuk semua pelaku kejahatan, apa itu begal maupun rampok," tegas Martuani.
Seperti diketahui, pembegalan sadis terjadinya pada Selasa (7/1) dini hari di Jalan Tritura dekat Underpass Titi Kuning.
Korban Wakid (63) warga Dusun I, Desa Ujung Serdang, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, harus dilarikan ke rumah sakit karena luka serius akibat dibacok pelaku menggunakan celurit.
Peristiwa itu seketika viral karena rekaman CCTV aksi pembegalan terhadap Wakid beredar luas di media sosial.
Dalam video itu terlihat dua pria mengendarai sepeda motor memepet korban yang seorang diri. Pelaku kemudian mengambil sepeda motor korban setelah menebas tangannya menggunakan celurit. Selanjutnya pelaku membawa kabur sepeda motor korban.
(JW/EAL)