Analisadaily.com, Karo - Kericuhan pecah di Rutan Kelas II B Kabanjahe, Kabupaten Karo, Rabu (12/2). Kericuhan kemudian disusul kebakaran yang menghanguskan sebagian bangunan rutan sehingga warga binaan harus dievakuasi.

Menurut Kepala Bagian Humas Ditjen Pemasyarakatan Rika Aprianti, pemicu kerusuhan yang terjadi di rutan tersebut disebabkan adanya warga binaan pemasyarakatan yang tidak terima atas upaya pemberantasan narkoba di dalam rutan.

Kapolres Tanah Karo, AKBP Benny Remus Hutajulu yang dihubungi via sambungan telepon mengatakan dalam peristiwa itu tidak ada seorang pun napi yang kabur dan juga tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Polisi bersama pasukan TNI mengevakuasi seluruh narapidana dan tahanan ke Markas Polres Tanah Karo.

"Sebanyak 410 orang telah kita evakuasi. Tapi nanti, kata pihak Kanwilkumham, 142 tahanan, karena belum sidang, tetap di tempat," kata Kapolres Tanah Karo, AKBP Benny Remus Hutajulu.

Benny mengatakan, kericuhan ini tidak semata karena over kapasitas, melainkan dipicu perselisihan antara sipir dengan warga binaan. "Ya pasti ada pemicunya. Over kapasitas itu ikutannya," imbuhnya.

Polres Tanah Karo terus berkoordinasi dengan Kanwilkumham. Rencananya, seluruh tahanan akan dipindahkan ke lapas terdekat dengan Karo, di antaranya Lapas Sidikalang, Humbahas, Binjai dan Medan.

Berikut foto-foto peristiwa kebakaran Rutan Kelas II B Kabanjahe dan proses evakuasi tahanan.