Disinfeksi di Bandara Kualanamu (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Kualanamu - Manajemen Kantor Cabang PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, terus berupaya melakukan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).
Mereka melakukan upaya pencegahan sesuai ketentuan standar prosedur Karantina Kesehatan Pelabuhan sebagai pintu masuk melalui pelabuhan udara.
"Kami telah melaksanakan kegiatan disinfeksi di area kedatangan dan area keberangkatan terminal internasional maupun domestik Bandara Internasional Kualanamu meliputi seluruh area gedung terminal," kata Plt. Manager Branch Comm. & Legal PT Angkasa Pura II, Paulina Simbolon, Kamis (5/3).
Disinfeksi yang dilaksanakan bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional Kualanamu ini akan rutin dilakukan pada saat
low hours.
Menurutnya penyemprotan cairan yang dapat membunuh mikroorganisme berbahaya tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 yang kemungkinan menempel pada fasilitas di setiap terminal internasional Bandara Kualanamu.
Adapun beberapa fasilitas publik yang menjadi sasaran penyemprotan yakni
handle eskalator,
trolley, kursi toilet, dan area lainnya.
Selain disinfektan, PT Angkasa Pura II juga telah menyediakan sejumlah tempat
hand sanitizer di area terminal yang mudah terlihat dan dijangkau pengguna jasa bandar udara seperti area departure, area pier, area kedatangan dan area arrival.
Selain kegiatan yang telah disebutkan di atas, Manajemen Bandar Udara Kualanamu Deli Serdang bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kualanamu juga telah menambahkan
thermal scanner di terminal kedatangan domestik untuk mengantisipasi masuknya virus corona melalui penumpang domestik.
"Kami berharap pengguna jasa kebandaraan khususnya di KNIA untuk tidak khawatir dalam penanganan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) yang telah dilakukan di Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang. Segala upaya telah dilakukan secara berkelanjutan untuk menjamin keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jasa khususnya," tegas Paulina.
(BR/EAL)