Klop Lamer Donasikan Rp 18 Juta untuk Penarik Becak

Klop Lamer Donasikan Rp 18 Juta untuk Penarik Becak
Klop Lamer sedang membagikan Beras dan Mie Instan, Senin (20/4) (Analisadaily/Hairul Iman Hasibuan)

Analisadaily.com, Padangsidimpuan - Sebagai bentuk kepedulian terhadap nasib para penarik becak bermotor dan masyarakat miskin yang terdampak COVID-19, Komunitas Lopo Lampu Merah (Klop Lamer) mendonasikan dana bantuan sosial sebesar Rp 18 juta lebih.

"Dana yang terkumpul hanya hitungan jam ini, kita salurkan berbentuk bahan makanan dan masker," kata Kordinator Bidang Akomodasi dan Konsumsi Klop Lamer, Hafiskal Rambe kepada Analisa di Kota Padangsidimpuan, Senin (20/4).

Klop Lamer merupakan kumpulan warga dari berbagai profesi, seperti PNS, Pensiunan, Wartawan, Kontraktor, Pedagang, Agen, Pengusaha Taksi hingga Pejabat Eksekutif dan Legislatif yang biasa sarapan dan ngopi di Warung Kopi bawah lampu merah, Pusat Kota Padangsidimpuan.

"Pengumpulan dana ini spontan terjadi. Ini bentuk keprihatinan kita atas musibah yang tengah melanda negeri, khususnya Kota Padangsidimpuan," sambung Hafiskal.

Ia berharap, bantuan yang tidak seberapa ini, dapat sedikit membantu helai napas masyarakat yang bertahan hidup ditengah krisis keuangan, akibat dampak COVID-19 yang mewabah hampir diseluruh belahan bumi.

"Meski kami berbeda haluan politik, cara mencari nafkah, tindak dan tanduk bergaul, profesi, uang masuk, sarapan dan minuman tapi di Warkop Lampu Merah, semua sekat minggat, karena kami sudah klop, membantu masyarakat terdampak COVID-19,"timpal Kordinator Bidang Pendanaan Klop Lamer Muhammad Asroi Hasibuan.

Salah seorang penarik becak bermotor, A. Matondang mengucapkan, terimakasih atas kepedulian Klop Lamer terhadap nasib masyarakat khususnya Parbetor yang semakin susah bertahan hidup sejak virus Corona mewabah.

"Terimakasih kami dari hati terdalam, bantuan ini sangat berarti, dimana mendapatkan Rp 30 ribu saja dari menarik becak saat ini sudah sangat sulit. Moga Allah SWT memberi limpahan rejeki dan kesehatan bagi bapak-bapak yang tergabung dalam Klop Lamer," ujarnya.

Pantauan Analisa, pembagian paket beras dan mie instan kepada 400 orang penarik becak serta fakir miskin itu, berlangsung cukup cepat, hanya memakan waktu 20 menit.

Ratusan penarik becak yang datang dari berbagai penjuru Kota Padangsidimpuan itu, terlihat sumringah menerima bantuan sosial dari Klop Lamer tersebut.

(HIH/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi