Hal itu disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, mengutip data Covid-19 Aceh Senin (27/4).

Meski jumlah ODP terus bertambah, katanya, namun yang masih dalam proses pemantauan petugas kesehatan sebanyak 316 orang dan yang sudah selesai masa pemantauan sebanyak 1.516 orang.

"Mereka yang telah selesai menjalani masa observasi lebih banyak dibandingkan yang masih dipantau petugas," ujar SAG.

Di Kota Banda Aceh, ODP yang masih dalam pemantauan berjumlah 162 orang, Aceh Tenggara 41 orang, Aceh Besar 29 orang, Aceh Tengah 14 orang, Bireuen 13 orang, Aceh Tamiang 12 orang, Aceh Barat 8 orang, Kota Sabang 7 orang, dan Bener Meriah 6 orang.

Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 83 orang. Ada penambahan sebanyak satu kasus dibandingkan data sehari sebelumnya.

Dari 83 PDP tersebut, sebanyak 13 PDP dalam perawatan rumah sakit rujukan penanganan Covid-19, 69 orang sudah pulang dan sehat, dan 1 kasus meninggal dunia, Maret 2020.

PDP yang dirawat berasal dari Aceh Besar 7 orang dan Aceh Tamiang berjumlah 6 orang

Sementara pasien positif terinfeksi Covid-19 tidak ada penambahan, masih tetap 9 orang. Rinciannya 4 dalam perawatan di ruang Respiratory Intensif Care Unit (RICU) RSUDZA, 4 kasus sebelumnya sudah sembuh, dan 1 orang telah meninggal dunia.

"Kasus meninggal dunia yang positif Covid-19 di Aceh sebanyak 1 orang, dan 1 kasus lainnya yang meninggal dunia hasil uji swab-nya negatif," pungkas jubir yang akrab disapa SAG ini.

(MHD/EAL)