Bantuan diterima Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sumut Dr Edy Ardiansyah, Sp OG (K), Direktur RSU Royal Prima Dr Suhartina Darmadi, MKM, M Biomed, Wakil Direktur Pelayanan Medis RSU Royal Prima Dr Muhammad Faridz Syahriah, MKM, dan Tim Dokter yang diwakili Dr Badai Buana Nasution, M Ked (Ped), Sp A (K).

Menurut Sri Wahyuni dalam siaran pers yang diterima Sabtu (27/6), pemberian bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian yang ditunjukkan IPEMI Medan mengingat tim medis sebagai garda terdepan penanganan Covid-19 merupakan pihak yang harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat dalam pelaksanaan tugasnya.

Kondisi yang ada sampai saat ini belum memberikan ruang gerak yang aman dan nyaman bagi para tim medis dalam melaksanakan tugasnya, di mana korban yang terinfeksi Covid-19 terus bertambah.

“Tim medis menjadi pihak yang paling rentan dan berhadapan langsung dengan virus Corona. Untuk itu imunitasnya juga harus sangat tinggi sehingga korban yang berjatuhan di jajaran tim medis dapat diminimalisir bahkan dinihilkan,” kata Sri Wahyuni.

Ia berharap, hal itu juga dapat diikuti oleh elemen masyarakat lainnya, sehingga memberikan kekuatan tambahan, materil maupun moril bagi tim medis yang tengah bertugas.

Sebelumnya, kata Sri Wahyuni, IPEMI Medan juga telah menyalurkan bantuan ke beberapa rumah sakit lainnya, baik dalam bentuk donasi uang, APD, makanan dan minuman. Di antaranya RS Martha Friska, RS GL Tobing Tanjung Morawa, RS Haji Adam Malik dan RS USU.

Ketua IPEMI Medan berharap agar seluruh bantuan yang telah diberikan tersebut dapat memberikan suntikan semangat dan harapan kepada tim medis untuk tetap teguh menunaikan tugasnya yang mulia, yakni menyelamatkan kehidupan umat manusia.

Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk turut membantu tugas tim medis dengan melakukan seluruh protokol kesehatan yang telah banyak disosialisasikan, sehingga dapat mengurangi secara signifikan jumlah yang terinfeksi virus Corona.

Sri Wahyuni juga menegaskan bahwa IPEMI Medan juga tidak akan diam dan berhenti dalam aktivitas sosialnya di masa pandemi ini. Karena semakin banyak anggota masyarakat yang terdampak secara negatif oleh pandemic Covid-19, terutama dari sisi perekonomian.

“Pada masa seperti inilah kita harus saling menguatkan dan bahu-membahu mengatasi kesulitan yang ada dengan segala kemampuan yang masih kita miliki. Semoga pandemi ini segera berakhir dan kita semua dapat kembali beraktivitas dengan leluasa,” ujarnya.

(BR)