Kadilmil I - 02 Medan Letkol Sus Sariffuddin Tarigan mengatakan, aplikasi ini diluncurkan guna mempermudah pencari keadilan di Pengadilan Militer I - 02 Medan.

"Aplikasi ini di Lounching guna mempermudah para pencari keadilan untuk mencari tau soal informasi perkaranya," kata Letkol Sariffuddin, Sabtu (4/7).

Menurut dia, alasan membuat aplikasi ini karena wilayah hukum Pengadilan Militer I - 02 Medan sangatlah luas.

"Dengan ini kita terbantu, karena wilayah hukum kita sangatlah luas, mulai dari perbatasan Medan-Aceh, hingga panyabungan (perbatasan Sumatera Utara - Sumatera Barat)," ucapnya.

Sariffuddin menjelaskan, Sipoda dapat di akses malalui Whatsapp dengan nomor 0812-6057-0136, dan akan diberikan 10 poin informasi.

"Nanti kita kirim dulu pesan pertama, lalu nanti akan automatis dibalas 10 poin maka nanti tinggal pilih, ingin informasi yang mana," jelasnya.

Selain itu, aplikasi tersebut juga untuk menghapus segala pikiran masyarakat tentang tertutupnya Pengadilan Militer di masyarakat.

"Kami ingin mengubah image (pandangan) masyarakat awam, dimana Pengadilan Militer itu terkesan Introvert (tertutup)," ujar Letkol Sariffuddin.

Pengadilan Militer juga mengikuti hukum acara sama dengan pengadilan biasa, dan terbuka untuk siapa saja.

"Pengadilan Militer, juga terbuka untuk siapa saja, terbuka seperti Pengadilan pada umumnya. Sehingga tidak ada lagi anggapan bahwa Pengadilan Militer itu tertutup dan melindungi korpsnya," terang Letkol Sariffuddin.

Lounching tersebut juga dihadiri oleh Kepala Militer Tinggi Medan, Brigjen TNI Tama Ulita Tarigan. Tama menambahkan bahwa dengan adanya Sipoda ini Dilmil I-02 Medan dapat memudahkan para pencari keadilan.

"Kami berharap dengan adanya Sipoda ini, Pengadilan Militer I-02 Medan, dapat lebih transparan agar dapat memudahkan para pencari keadilan di Pengadilan," tambahnya.

(JW/CSP)