Aktivis Bawa Permasalahan Budaya ke Datuk Setia Negeri

Aktivis Bawa Permasalahan Budaya ke Datuk Setia Negeri
Aktivis kebudayaan, Tengku Zainuddin (kiri) (Analisadaily/Hery Putra Ginting)

Analisadaily.com, Stabat - Dalam menyikapi temuan-temuan sosial sepanjang penelitian yang dilakukan oleh Lingkar Nalar Indonesia (LNI) terkait budaya orang laut, tentu saja harus menggunakan tata cara yang arif.

Nantinya agar tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat, sehingga dapat mengakibatkan kepercayaan masyarakat ke pemerintah meluntur atau memudar.

"Jangan harap visi dan misi dapat berjalan dengan baik, jika komunikasi tidak terjalin harmonis," kata Aktivis Kebudayaan Sumut, Tengku Zainuddin, di Stabat, Kamis (9/7).

Menurutnya, hal ini sudah cukup lama dirasakan LNI saat mengomunikasikan sumber daya manusia kebudayaan dengan Pemkab Langkat.

Tengku aktivis yang juga berlatar advokad dan mediator bersertifikat ini akhirnya merasa lelah berkomunikasi dengan Pemkab Langkat, dan membawa strategi kebudayaan hasil penelitian berjalan dari LNI pada Datuk Setia Negeri (Ngogesa Sitepu) sebagai tokoh masyarakat.

“Ini perlu disampaikan pada khalayak ramai, untuk setidaknya mengobati kerinduan masyarakat, akan sosok seorang pemimpin yang arif dan mampu berkomunikasi dengan seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Langkat, yang juga dijuluki Negeri Bertuah,” tandasnya.

(HPG/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi