Djarot Ketua Definitif PDIP Sumatera Utara

Djarot Ketua Definitif PDIP Sumatera Utara
Djarot Saiful Hidayat. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Djarot Saiful Hidayat mendapatkan mandat sebagai Ketua DPD PDIP Sumut definitif.

Setelah sebelumnya, PDIP menunjuk Djarot sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PDIP Sumut menggantikan Japorman Saragih yang mengajukan pengunduran diri sejak Januari 2020.

Kepada awak media, Djarot mengatakan ia memiliki tugas khusus dalam memimpin DPD PDIP Sumut ke depan.

Termasuk memenangkan pilkada serentak 2020 di Sumatera Utara.

"Sumatera Utara termasuk daerah paling banyak menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020. Dari 33 daerah, ada 23 kabupaten/kota yang melaksanakan pilkada," katanya, Selasa (4/8).

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengaku, ia juga bertugas mengonsolidasikan jajaran partai hingga akar rumput (grass root).

Hal itu, kata Djarot juga sekaligus menentukan calon kepala daerah dan wakilnya yang mumpuni untuk didukung.

"Ini tambahan tugas dan tanggung jawab buat saya. Apalagi Sumatera Utara memiliki wilayah yang cukup luas. Tetapi budaya gotong royong yang mengakar di PDIP membuat saya yakin partai bisa menang cukup signifikan dalam pilkada ini. Kekuatan PDIP memang tumbuh bersama rakyat," jelasnya.

Selain itu, Djarot menjelaskan, dirinya bertanggungjawab melakukan konsolidasi organisasi dan kader dalam menghadapi pilkada ke depan.

Sebelumnya, penunjukan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto usai menyerahkan dokumen struktur kepengurusan partai di daerah.

"Di Sumatera Utara, kami telah menetapkan Bapak Djarot Syaiful Hidayat sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan di Sumut," kata Hasto.

Hasto menjelaskan Djarot mendapat wewenang penuh dalam merekrut calon-calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di Sumatera Utara.

Dikatakannya, Djarot saat ini merupakan perwakilan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Sumatera Utara.

"Yang bersangkutan (Djarot) punya kewenangan di dalam melakukan pendaftaran nantinya terhadap calon-calon yang mengikuti Pilkada Serentak," pungkasnya.

(NS/BR)

Baca Juga

Rekomendasi