Kepala Pewakilan IZI Sumut, M. Iqbal Farizi mengatakan, dari laporan sementara BPBD setempat, ada tiga kecamatan yang paling parah terkena dampak dari abu vulkanik Gunung Sinabung, yaitu Kecamatan Namanteran, Berastagi, dan Merdeka.

Pada Sabtu (29/8) Tim IZI Sumut berangkat menuju lokasi bencana Gunung Sinabung, yaitu Desa Endskati, Namanteran, Karo, untuk membantu kebutuhan masyarakat.

"Tim membawa kebutuhan masyarakat seperti maker N95, beras 100 karung, obat tetes mata 100 paket, obat kulit 100 paket, juga air bersih 5.000 liter," katanya, Senin (31/8).

Logistik dan obat-obatan yang dibawa itu diberikan langsung kepada masyarakat Desa Endskati, salah satu desa terdampak erupsi Gunung Sinabung. Bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu masyarakat.

Warga setempat yang mendapatkan bantuan, Rahman Ginting menuturkan, Gunung Sinabung sampai saat ini masih mengeluarkan abu vulkanik yang cukup tebal, dan membuat mereka waspada.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada IZI dan donatur atas kepeduliannya, semoga Allah berikan balasan dunia dan akhirat," tuturnya.

Fasilitator BPBD Kabupaten Karo, Rulianto, mengucapkan terima kasih kepada IZI Sumut yang sudah membantu tugas pemerintah dalam kebencanaan.

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat tetap waspada dan jaga kesehatan agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan," tambahnya.

(JW/RZD)