Penumpang Pelni Meningkat 314 Persen

Penumpang Pelni Meningkat 314 Persen
Calon penumpang yang akan menaiki kapal milik PT Pelni (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Jakarta - Penumpang kapal milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) pada pertengahan triwulan ketiga 2020 mengalami peningkatan 314% dibanding triwulan sebelumnya.

Pelni juga berharap 11 pelabuhan yang masih menutup aktivitasnya dapat beroperasi sesegera mungkin.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni, Yahya Kuncoro menyampaikan, meskipun 11 pelabuhan masih ditutup, sebanyak 23 dari 26 kapal penumpang siap beroperasi pada bulan September 2020.

"Pelabuhan yang hingga saat ini masih ditutup oleh pemda setempat adalah Tarempa, Letung, Kijang, Karimunjawa, Bontang, Lewoleba, Namrole, Saumlaki, Nabire, Agats dan Merauke," ungkap Yahya di Jakarta, Rabu (16/9).

Menurutnya data triwulan III-2020 hingga 13 September 2020 jumlah penumpang pada kapal Pelni sebanyak 151.685 atau naik 314% dari 36.603 penumpang di triwulan II-2020.

"Jumlah kenaikan penumpang ini memang cukup signifikan. Hal ini karena pada triwulan kedua jumlah kapal yang beroperasi lebih sedikit dibandingkan triwulan ketiga akibat adanya pandemi Covid-19," jelas Yahya.

Pada bulan September 2020, sambungnya, telah dijadwalkan 23 kapal penumpang untuk beroperasi. Satu kapal telah beroperasi terlebih dahulu pada pekan kedua yakni KM Tidar. Sedangkan 22 kapal penumpang lainnya akan memulai operasional pada pekan ini.

(TRY/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi