Pantai Pondok Permai Terapkan Protokol Kesehatan

Pantai Pondok Permai Terapkan Protokol Kesehatan
Setiap pengunjung Pantai Pondok Permai wajib mematuhi aturan menerapkan protokol kesehatan. (Analisadaily/Amirul Khair)

Analisadaily.com, Pantai Cermin - Meski mengalami penurunan drastis jumlah kunjungan wisatawan, managemen Pantai Pondok Permai yang terletak di Desa Kotapari, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, tetap menerapkan protokol kesehatan saat memasuki obyek wisata bahari tersebut.

Pimpinan managemen Pantai Pondok Permai, Meryanto menuturkan, penerapan protokol kesehatan untuk kebaikan bersama baik pengunjung aupun pihak pengelola dan karyawan yang bekerja agar terhindari dari acaman wabah covid-19.

“Untuk kebaikan bersama. Kita gak mau ada yang terkena virus covid-19 ini,” kata Meryanto, Jumat (9/10).

Diakuinya, penerapan protokol kesehatan tersebut menjadi beban tambahan biaya baik untuk membeli fasilitas seperti, tempat cuci tangan, cairan disinfektan, sabun, sampai menambah karyawan untuk tugas tambahan tersebut.

Setiap pengunjung yang datang saat akan masuk di pintu kawasan obyek wisata bahari, kendaraannya akan disemprot cairan disinfektan dan wajib memakai masker. Saat sampai di lokasi juga diwajibkan mencuci tangan pakai sabun dilengkapi kipas angin yang menyemprotkan cairan disinfektan ke tubuh pengunjung.

Agar setiap pengunjung tetap menjaga jarak saat berwisata, kursi dan meja yang ada ditata agar tidak menimbulkan kerumunan. Bahkan jumlahnya kini dikurangi dari masa normal meski pengunjungnya sampai kini menurun drastis.

“Kursi dan meja juga kita tata agar tetap menjaga jarak. Bahkan jumlahnya sudah kita kurangi walau pun pengunjungnya sepi,” terangnya.

Meski demikian terang Asom, pihaknya mengalami kendala bila ada pengunjung yang datang dengan jumlah keluarga banyak. Terkadang mereka tidak mau dipisahkan tempat duduknya sehingga menjadi tugas ekstra untuk mengedukasi pengunjung agar tetap menjaga jarak demi kebaikan bersama.

“Kendala-kendala seperti itu ada. Makanya perlahan-lahan kita memahamkan pengunjung,” ucapnya.

Asom menegaskan, untuk kedisplinan penerapan protokol kesehatan ini ia pun memberlakukannya secara ketat kepada seluruh karyawannya. Sejumlah karyawannya pun terpaksa diambil langkah tegas dengan memberhentikan mereka karena tidak menjalankannya.

“Sudah ada kita berhentikan beberapa karyawan yang tidak disiplin menerapkannya. Kita punya CCTV memantau. Sehingga ketahuan siapa yang tidak disiplin,” tandasnya.

(AK/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi