Jasad korban sesaat setelah ditemukan (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Kualuh Hulu - Seorang nelayan ditemukan meninggal dunia setelah diterkam buaya di Sungai Simangalam, Kecamatan Kualuh Hulu Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).
Informasi diperoleh
Analisadaily.com, korban bernama Arpan Munthe (43), hilang saat mandi di Sungai Simangalam, Minggu (19/10) malam.
Usai menjaring ikan di sungai tersebut, korban bersama temannya mandi sebelum pulang. Namun naas dia diterkam buaya saat sedang mandi.
“Korban sudah ditemukan pukul 21.30 WIB tadi malam dalam kondisi meninggal dunia, namun jasadnya masih utuh,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Labura, Sukardi, Selasa (20/10).
Jasad Arpan ditemukan keluarga dan warga bersama petugas yang meneruskan pencarian tim gabungan pada malam hari.
Setelah menyusuri sungai, mereka melihat buaya di antara tumbuhan liar di Sungai Simangalam. Satwa itu membawa jasad korban dengan cengkeraman mulutnya sembari menghindar dari manusia.
Warga terus mengejar dan menebar jaring. Sekitar pukul 21.30 WIB, jasad Arpan tersangkut dijaring dan berhasil direbut. Sementara buaya itu menghilang di Sungai Simangalam.
Sukardi mengatakan, setelah ditemukan, jasad korban langsung dievakuasi ke rumah duka di Desa Simangalam.
“Malam itu juga dimakamkan,” tandasnya.
(JW/EAL)