Ketua Bawaslu Asahan Khomaidi Hambali Siambaton mencuci tangan dengan sabun saat berkunjung ke panwas kecamatan Kistim, Rabu (4/11). (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Kisaran - Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Asahan, Khomaidi Hambali Siambaton, melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Kisaran Timur (Kistim) mengutamakan protokol kesehatan, Rabu (4/11).
Adapun prokes yang dilaksankan pada saat kunjungan kerja di Kecamatan Kistim seperti mengkampanyekan 3 M yakini memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak pada saat memimpin rapat berlangsung dan menghindari kerumunan agar tidak menimbulkan klaster baru.
"Setiap kegiatan yang dilakukan oleh Bawaslu Asahan maupun Kecamatan harus mengutamakan prokes saat beraktivitas melakukan pengawasan," ujar Khomaidi.
Adapun rapat terkait soal tahan kampanye yang dilakukan pasangan calon (Paslon) Partai dan gabungan parpol sementara metode pelaksanaan yakni pertemuan terbuka dengan massa terbatas, pertemuan tatap muka dan penyerahan Alat Peraga Kampanye (APK) dan bahasa kampanye (BK) kepada tim.
Lebih lanjut Khomaidi menjelaskan ada juga kampanye yang difasilitasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Asahan seperti debat publik pasangan calon, penyediaan BK, APK umum, Iklan di media masa.
"Metode kampanye ini ada tanggung jawab dari parpol gabungan serta ada juga difasilitasi oleh KPU," jelasnya.
Dia juga menghimbau dalam melakukan pengawasan khususnya pengawas kelurahan harus mengutamakan prokes.
"Saat kampanye pengawas kelurahan harus memperhatikan prokes di setiap paslon saat melakukan kampanye," ujarnya.
Dan banyak lagi bentuk-bentuk kampanye yang ada dalam tahapan ini, namun harus sesuai aturan yang sudah ditetapkan oleh KPU dan Bawaslu.
"Dalam waktu minggu tenang tepatnya pada tanggal 5 Desember 2020 tidak boleh lagi ada kampanye maupun di media sosial dan APK dan BK tidak boleh beredar harus dibersihkan," ujarnya.
(ARI/CSP)