Mayoritas masyarakat di sana memang berprofesi sebagai pengrajin rotan. Aneka perabotan yang terbuat dari rotan bisa mereka kerjakan.

Ketika Bobby Nasution tiba, masyarakat mempersilakannya duduk di kursi dan meja yang terbuat dari rotan buatan warga setempat.

Ketua pengrajin rotan setempat, Suroso, mewakili pengrajin lainnya mengharapkan produk mereka punya market yang luas. Terutama mereka ingin diapresiasi oleh pemerintah. Ternyata dari banyak wali kota yang datang ke tempat mereka dulunya, hanya satu yang cukup perhatian.

"Kami ingin dibuatkan sentra pengrajin rotan untuk pasarkan produk kami," kata Suroso didampingi ketua Relawan Reborn, Suwarno, Jumat (6/11).

Menjawab harapan Suroso mewakili pengrajin rotan lainnya, Bobby Nasution memastikan bila dipercaya jadi Wali Kota Medan, Pemko Medan akan jadi pasar utama yang akan membeli dan menggunakan produk-produk mereka.

"Kepada seluruh pelaku UMKM saya sudah jelaskan, Pemko Medan harus hadir langsung sebagai market. Nanti akan saya wajibkan seluruh ASN, pejabat gunakan produk UMKM lokal," kata Bobby yang langsung disambut tepuk tangan masyarakat.

Pada kesempatan itu, Bobby langsung membeli satu set kursi dan meja yang terbuat dari rotan buatan Suroso.

"Kalau saya mau beli ini berapa lama pesannya, Pak? Ini untuk di rumah saya pribadi dulu, Pak. Sebelum nanti kita beli untuk di Pemko Medan kalau saya jadi wali kota. Saya harapkan dukungan masyarakat semua," kata Menantu Presiden Jokowi itu.

Suroso pun bangga, Bobby Nasution membeli produknya. "Begini baru calon pemimpin, gak banyak janji-janji, langsung bukti. Saya senang sekali Pak Bobby mau beli langsung," kata Suroso.

Pada kesempatan itu, Bobby Nasution juga meresmikan penggunaan Wifi gratis yang telah terpasang di sudut kampung.

Ke depan, bila terpilih jadi wali kota, Bobby Nasution mencanangkan program Wifi gratis di tiap kecamatan, taman-taman dan lokasi tempat berkumpul warga.

(JW/RZD)