Mengenakan kemaja putih dibalut jas kuning berlambangkan Partai Golkar, Musa Rajekshah memasuki aula pertemuan. Masker kuning yang dikenakannya tak pernah lepas sebagai tanda dirinya taat akan protokoler kesehatan. Di pintu masuk aula, Musa Rajakshah sengaja berhenti untuk sekedar mengisi daftar hadir.

Duduk bersama dengan para kolega, simpatisan dan kader partai lainnya tidak membuatnya sombong. Dengan santai ia bercerita dan bertukar pikiran untuk memajukan Partai Golkar ke depan lebih baik lagi.

Hal itu juga yang dipikirkannya untuk Sumut. Ia menginginkan Partai Golkar bersama-sama membangun Sumut lebih maju. Kebijakan yang diambil harus sejalan dengan niat menyejahterakan masyarakat.

Sesekali terlihat kader partai yang meminta foto dengannya, tanpa ragu dia memenuhi permintaan itu. Kesederhanaannya inilah yang diyakini menjadikan dia layak memimpin Sumut, khususnya Partai Golkar.

Koordinator Bidang Politik, Hukum dan HAM Golkar Sumut, M Ali Hanafiah Harahap mengatakan, kesederhanaan dan kebijaksanaan yang dimilikinya menjadi modal utama memimpin partai Golkar Sumut.

"Golkar butuh sosok Ijeck yang sederhana dan merakyat untuk menarik simpati dari masyarakat," ungkapnya.

Dia berharap di tangan Ijeck, Partai Golkar kedepan lebih maju lagi dan menjadi pemenang baik di Pilkada, Pileg, dan Pilpres 2024 mendatang.

Pada pendaftaran calon Ketua DPD Golkar Sumut, panitia menyatakan berkas Musa Rajekshah sudah lengkap dan mendapatkan dukungan dari pengurus 33 kabupaten kota. Bukan hanya itu, dukungan terhadap Ijeck juga mengalir dari sayap partai dan Astakarya Sumatera Utara.

(RZD)