Kabid Kelembagaan Dinas PMD Taput, Lam Miduk Sinaga, bersama sejumlah kepala desa foto bersama saat menerima hadiah lomba desa percontohan PKK tingkat Provinsi Sumut (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Tarutung - Empat desa di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) meraih juara dalam lomba desa percontohan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Keempat desa tersebut adalah Desa Sibaganding di Kecamatan Pahae Julu meraih juara I untuk kategori Lingkungan Bersih dan Sehat.
Kemudian Desa Pagaran Lambung III di Kecamatan Adian Koting meraih juara II kategori Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (PTP2WKSS).
Selanjutnya Desa Pohan Tonga di Kecamatan Siborongborong meraih juara III kategori Posyandu dan Desa Hutauruk di Kecamatan Sipoholon meraih juara harapan II kategori IVA Test.
Keempat desa ini meraih juara berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh tim penilai PKK Pemprov Sumut dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Sebelumnya ada 10 desa di Taput yang ikut lomba untuk 10 kategori.
Pemberian hadiah untuk PTP2WKSS dan IVA Test dilaksanakan hari ini di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumut oleh Ketua TP PKK Provinsi Sumut, Ny. Nawal Edy Rahmayadi.
Sedangkan untuk hadiah kategori Lingkungan Bersih dan Sehat serta Posyandu akan dilaksanakan pada akhir Desember mendatang.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Taput, Donny Simamora, didampingi Kabid Kelembagaan Dinas, Lam Miduk Sinaga, menyampaikan keberhasilan yang diraih ini berkat peran dan dukungan Bupati Taput, Nikson Nababan.
Untuk itu pihaknya berharap ke depan semua stakeholder yang ada lebih optimal dan bersinergi dalam melakukan pembinaan terhadap desa percontohan. Selain itu kerja sama dan partisipasi masyarakat juga sangat dibutuhkan.
"Keberhasilan yang diraih berkat dukungan penuh Bupati Taput Nikson Nababan melalui OPD terkait. Ke depan diharapkan semua stakeholder yang ada lebih optimal dan bersinergi dalam melakukan pembinaan terhadap desa percontohan dan tentunya kerjasama dan partisipasi masyarakat juga sangat dibutuhkan sehingga upaya percepatan pembangunan desa dapat dicapai dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat tersebut," kata Donny, Senin (30/11).
Lam Miduk Sinaga menambahkan, selama proses lomba pihaknya selalu melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap sejumlah desa sesuai dengan indikator lomba.
"Selama proses lomba, Dinas PMD melalui bidang kelembagaan tetap melakukan pembinaan ke desa sesuai dengan indikator lomba tersebut dan membawa serta OPD terkait," sebutnya.
(CAN/EAL)
