Operation Head DPPU Kualanamu Group, Sukamto mengatakan, Program CSR yang dilaksanakan oleh Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Kualanamu ini bergerak di bidang kesehatan, lingkungan, pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. Hal ini dilakukan guna mewujudkan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kesadaran perilaku hidup sehat dan keterampilan sumber daya.

"Penerima manfaat program ini berupa home industri olahan ikan asin, pos konsultasi dan kesehatan gigi, perpustakaan keliling area pipa avtur dan pengolahan sampah dengan edukasi kesadaran kebersihan lingkungan," ujar Sukamto, Jumat (4/12).

Desa Pantai Labu ini salah satu lintasan untuk menuju ke Pantai Cermin dan Pantai Bagan Serdang, sehingga sangat berpotensi untuk membuat usaha industri rumahan. Ikan asin Pantai Labu Pekan sudah sangat terkenal dan sangat diminati masyarakat sehingga sangat potensial untuk dibuat usaha industri rumahan.

"Tahap pertama membuat industri rumahan pengolahan ikan asin ini dengan membentuk kelompok UMKM pengolahan ikan asin dan fokus pada pembuatan rumah produksi serta pembelian sarana dan prasarana," ucapnya.

Selain upaya membantu meningkatkan derajat kesehatan, Klinik Hasanah Husada bekerja sama dengan DPPU Kualanamu melalui Pos Konsultasi Kebugaran dan Kesehatan Gigi Pertamina Sehati melaksanakan berbagai kegiatan antara lain senam kebugaran, edukasi kesehatan gigi dan perlombaan antar masyarakat.

"Program Pos Konsultasi Kebugaran dan Kesehatan Gigi Sehati ini menyasar anggota kelompok mitraan binaan, nelayan, anak-anak sekolah, ibu rumah tangga dan masyarakat umum," ucapnya.

Selain itu di sektor lingkungan, kata Sukamto, pihaknya juga melakukan program pengolahan sampah yang dilakukan secara terintegrasi dengan menggunakan sistem depot sampah. Depot sampah ini akan memberi akses kemudahan untuk masyarakat menyetorkan sampahnya baik yang organik maupun anorganik.

Lokasi pelaksanaan pengolahan sampah dengan edukasi kesadaran kebersihan lingkungan Desa Pantai Labu dengan masyarakat ini dalam kurung waktu 3 bulan.

Di samping itu, pada umumnya masyarakat yang tinggal di pedesaan lokasinya jauh dari perkotaan sehingga mempersulit masyarakat dalam menemukan informasi yang baru. Maka masyarakat pedesaan memiliki keterbatasan dalam mengakses informasi.

"Kita juga menggadakan Program Perpustakaan Keliling, sehingga dapat membantu masyarakat dalam menemukan informasi-informasi yang baru," kata Sukamto.

Turut hadir dalam kegiatan CSR tersebut Kepala Desa Pantai Labu Pekan, Zulkarnain, Ketua BPD Desa Pantai Labu, Ismail, Ketua Kelompok Program Pengolahan Ikan Asin, Yahya, Ketua Kelompok Bank Sampah Nurnismah dan Bidang Kesehatan Dr. Hairanty Sinaga serta Ketua Kelompok juga bidang pendidikan Camat Pantai Labu, Rahmat Azhar Siregar.

(RZD)