Wakil Walikota Langsa, Dr H Marzuki Hamid, meresmikan TPS3R di Gampong (desa) Alue Pineung Timue, Kecamatan Langsa Timur, Selasa (8/12). (Analisadaily/Sudirman)
Analisadaily.com, Langsa - Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid mengatakan, tempat pengolahan sampah si Reuse, Reuse dan Recycle (TPS 3R) merupakan sistem teknologi pengelolaan sampah sebagai solusi mengatasi persoalan sampah dan dampak yang ditimbulkan khususnya di daerah pemukiman penduduk.
Demikian disampaikan, Marzuki Hamid, saat meresmikan TPS3R di Gampong (desa) Alue Pineung Timue, Kecamatan Langsa Timur, Selasa (8/12).
Menurutnya, TPS3R ini tidak hanya untuk mengatasi atau mengurangi sampah dan juga menghasilkan produk-produk yang bernilai ekonomis dari sampah yang diolah.
Apalagi selama ini, masyarakat hanya memiliki karakter kesadaran membuang sampah tetapi tidak dikelola dengan baik, sehingga menimbulkan masalah baru seperti pencemaran lingkungan.
"Bila kita benar-benar dimanfaatkan besar sekali manfaatnya. Bukan hanya gampong kita semakin bersih tapi juga bisa saja pendapatan masyarakat semakin membaik sekaligus dapat menampung tenaga kerja,"ujarnya.
Menurutnya, di Aceh hanya tiga daerah kabupaten/kota yang memiliki teknologi pengolahan sampah ini yakni Langsa, Aceh Barat dan Gayo Lues.
"Artinya, tidak semua daerah ada program ini.Saya berharap setelah diserahkan ke Gampong Alue Pineung Timue bisa berjalan maksimal untuk dimanfaatkan,"harapnya.
Geuchik Alue Pineung Timue, Hamzah mengucapkan, terimakasih dan merasa bangga karena gampongnya terpilih untuk pembangunan sarana TPS3R. Pihaknya pun bersedia menghibahkan tanah desa seluas 510 meter persegi untuk kepentingan pembangunan tersebut.
Diharapkan, dengan adanya TPS3R nantinya akan lebih bersih, sehat dan nantinya dapat mengurangi sampah-sampah yang selama ini masih berserakan.
(DIR/CSP)