Seorang warga menunjukkan limbah kotoran ternak di lingkungannya (Analisadaily/Arifin)
Analisadaily.com, Kisaran - Sejumlah warga Kelurahan Kisaran Naga, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, resah dengan didirikannya kandang ternak di pemukiman mereka. Sebab limbah kotoran ternak tersebut telah mencemari lingkungan.
Salah seorang warga, Heru Sihotang (38), menyebut kotoran ternak sudah mencemari lingkungan tempat tinggalnya dan kerap menimbulkan bau tak sedap.
"Kalau air cucian kandang itu mengalir ke parit bahkan melimpah ke jalan, maka timbulah bau tak sedap di sekitar lingkungan itu," ungkap Heru sambil menunjukkan air kotoran ternak, Kamis (17/12).
Selain itu, pemukiman pun terlihat tidak bersih dan dikhawatirkan bisa menimbulkan bakteri yang mengakibatkan datangnya penyakit.
"Sebelum ada korban menimpah warga seperti menimbulkan penyakit, lebih baik Pemkab Asahan bertindak," imbaunya.
Heru juga meminta kepada pengusaha ternak agar memikirkan masyarakat sekitar. Sebab usaha ternaknya bisa mengakibatkan kerugian warga yang lain.
"Pengusaha jangan hanya mementingkan diri sendiri, pikirkan juga warga sekitar," ujarnya.
Sementara Plt. Camat Kisaran Timur, Rahmat Hidayat Siregar, didampingi Lurah Kisaran Naga Dhanil Pasaribu mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemilik usaha ternak tersebut.
"Saya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak pengusaha untuk mencari jalan keluar," ujar Rahmat Hidayat Siregar.
(ARI/EAL)
