Kisruh UIN Ar Raniry - Unsyiah, Menag Panggil Nova

Kisruh UIN Ar Raniry - Unsyiah, Menag Panggil Nova
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah saat bertemu dengan Menteri Agama Fachrul Razi di ruang kerja Menag di Jakarta, Jumat (18/12) (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Jakarta - Gubernur Aceh Nova Iriansyah menghadap Menteri Agama RI, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi di Jakarta, Jumat (18/12).

Nova dipanggil Menag terkait penandatanganan kesepakatan penyelesaian aset Universitas Islam Negeri (UIN) Ar Raniry dan Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh.

Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Menag tersebut juga dihadiri Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Iqbal Muhammad dan Kepala Biro AUK UIN Ar Raniry, Ibnu Sa'dan.

Gubernur Aceh usai pertemuan mengatakan Kementerian Agama bersama dirinya akan menjadi fasilitator untuk mendamaikan dua institusi kebanggaan masyarakat Aceh tersebut.

“Kisruh tapal batas UIN Ar-Raniry dengan Unsyiah yang sudah berlangsung lama itu diharapkan segera selesai dalam waktu dekat,” ujar Gubernur Aceh.

Fachrul Razi akan mendukung penyelesaian masalah aset itu hingga selesai. Bahkan, Menag juga telah bertemu dengan berbagai pihak terkait untuk menyelesaikan masalah itu, seperti pihak Usyiah dan juga UIN.

“Kita juga telah melaporkan hal ini kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pak Nadiem Makarim dan mendapatkan respon yang baik pula, agar masalah ini cepat selesai,” jelas Menag Fachrul Razi.

Sebelumnya, terjadi kemelut terhadap dua kampus besar di Aceh yakni Unsyiah dan UIN Sr-Raniry.

Kemelut tersebut bermula atas klaim secara sepihak tapal batas dan kepemilikan lahan oleh Unsyiah, dengan melakukan pemugaran lahan di beberapa ruas jalan dengan beton semen hingga tidak bisa dilalui baik dari Unsyiah atau sebaliknya.

(MHD/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi