Ketua Panitia Penyelenggara, Felix Wijaya mengatakan, Online Japan Study Fair 2020 merupakan pameran pendidikan virtual mengenai sekolah di Jepang. Peserta sekolah yang turut berpartisipasi adalah sekolah partner Hiro Tower, yaitu Tokyo, Osaka, Nagoya, Kyoto, dan Nagano.

“Narasumbernya juga langsung dari perwakilan sekolah. Penyelenggara juga menyediakan penerjemah agar peserta dapat lebih mengerti maksud yang dijelaskan,” kata Felix kepada Analisadaily.com, Rabu (23/12).

Dijelaskannya, peserta study fair yaitu Hiro Tower sebagai information centre, Tokyo (Tokyo Ikuei Japanese School), Osaka (J Kokusai Gakuin), Nagoya (IC Nagoya), dan Kyoto/Nagano (ISI Japanese Language School).

“Jumlah pendaftar sekitar 1.200 orang. Peserta kebanyakan dari kalangan siswa SMA, mahasiswa, dan beberapa yang sudah kerja. Ada beberapa peserta dari kalangan guru juga, untuk memperkenalkan informasi kepada murid-muridnya,” jelasnya.

Diungkapkan Felix, sebagai penyelenggara pihaknya mengirimkan angket kepada para peserta. Banyak yang merasa kegiatan ini sangat bagus, karena mendapat informasi secara langsung dari narasumber Jepang.

“Ada yang merasa kegiatan ini menjadi motivasi untuk belajar bahasa Jepang lebih giat, karena ingin melanjutkan studi dan beasiswa di Jepang,” ungkapnya.

Untuk saat ini bagi yang ingin sekolah di Jepang, pastinya butuh pendidikan bahasa dasar. Untuk yang masih pemula, nantinya akan dibimbing oleh Hiro Tower, yaitu lembaga pendidikan yang fokus mempelajari bahasa Jepang.

(RZD)