"Untuk puncak kepadatan arus mudik dan arus balik libur Tahun Baru diprediksi 30 Desember 2020 dan 3 Januari 2021," kata Paulina, dilansir dari Antara, Kamis (24/12).

Penumpang arus mudik Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di Bandara Kualanamu pada H-3 (Rabu, 23/12) terlihat cukup ramai. Tercatat penumpang pesawat terbang masih tembus di angka 10,610 orang.

Jumlah pesawat udara domestik dan internasional di Bandara Kualanamu menjelang Natal dan Tahun Baru diperkirakan 141 unit.

Untuk jumlah penumpang di Bandara Kualanamu sekitar 11 ribu sampai dengan 13 ribu orang, dengan pergerakan pesawat di atas 115 unit per hari datang dan pergi.

Bandara Kualanamu juga menyediakan fasilitas rapid test antibody di area gedung terminal lantai Mezzanine. Biaya Rp145.000, dan rapid test antigen Rp 200.000.

Fasilitas ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat yang ingin melakukan perjalanan udara pada masa adaptasi kebiasaan baru.

(RZD)