Pemakaman Panusunan Pasaribu (Analisadaily/Hairul Iman Hasibuann)
Analisadaily.com, Marancar - Seribuan pelayat dari berbagai kalangan menghantarkan tokoh Sumatera Utara (Sumut) Panusunan Pasaribu ke peristirahatan terakhir di desa Kelahirannya, Tanjung Dolok, eks Tanjung Rompa, Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Kamis (31/12).
Pantauan Analisadaily.com, sebelum diantarkan ke peristirahatan terakhirnya, jenazah mantan Bupati Tapteng (1995-2001) ini terlebih dahulu disemayamkan di rumah almarhum orangtuanya, Kampung Marancar, Kota Padangsidimpuan.
Pelaksanaan salat jenazah dilaksanakan di dua tempat, pertama Masjid Jami', Kampung Marancar Sidimpuan dan kedua Masjid Al Ihsan, Desa Tanjung Dolok Kecamatan, Marancar Kabupaten Tapsel.
Salat jenazah di dua tempat tersebut dilakukan beberapa kali gelombang, karena pelayat yang mencapai seribuan orang, yang datang dari sejumlah daerah di Sumut.
"Beliau tokoh panutan yang memiliki jiwa sangat baik, Sumut berduka dengan kepulangannya," ujar seorang pelayat.
Mantan Ketua Wali Amanat Universitas Sumatera Utara (Sumut) ini wafat Rabu (30/12) pagi dalam usia 74 tahun.
Beberapa jam sebelum mantan Seketaris Bappedasu Sumut (1984-1992) dan Sekda Simalungun (1992-1995) ini menghembuskan nafas terakhir, almarhum masih sempat menghadiri acara Rapat Kerja PWI Tabagsel.
"Tidak ada dugaan kami jika mantan Kadispeda Sumut (2003-2006) ini akan berpulang ke rahmatullah, karena kami masih sempat Salat Magrib bersama dan makan malam di restoran Hotel Mega Permata. Memang saat makan malam itu, beliau mengaku menggigil. Almarhum juga masih sempat menelpon dokter dan permisi ke kami duluan pulang ke rumah. Makanya saya kaget betul, begitu pagi hari mendengar sosok panutan ini wafat," ungkap mantan Ketua PWI Tabagsel, Hairul Iman Hasibuan.
Diakuinya, sosok almarhum merupakan figur komplit yang mampu mempresentasikan diri sebagai ayah, saudara, dan sahabat dari berbagai golongan dan profesi masyarakat.
"Wajar, jika banyak orang yang merasa kehilangan sosok sangat baik,"sebutnya.
Panusunan Pasaribu merupakan abang kandung dari Bupati Tapsel, Syahrul M Pasaribu, dan ayah dari Dolly Putra Parlindungan Pasaribu (Bupati Tapsel terpilih dalam Pilkada serentak 9 Desember 2020 lalu).
(HIH/RZD)