Wakil Bupati Padanglawas, Ahmad Zarnawi Pasaribu mengatakan, ini sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah.

“Bantuan ini untuk membuka usaha baru guna meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat dan keluarga dengan harapan masyarakat bisa lebih maju dan mandiri,” kata Ahmad Pasaribu.

Penerima bantuan diharapkan bisa memanfaatkannya dengan baik, sehingga usahanya maju dan sekaligus meembuka lapangan kerja.

"Pergunakanlah bantuan sesuai jalurnya, jangan di sia-siakan dan tetap dijaga," kata dia.

Bagi masyarakat yang belum mendapatkan bantuan, dianjurkan untuk membuat kelompok tani dan di ajukan proposal.

Bantuan tersebut melalui pos anggaran di Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan dan UMKM Kabupaten Palas tahun 2020.

Adapun jenis-jenis bantuan terdiri dari mesin steamer, mesin penggemas continous benseal, mesin jahit, mesin pengiris kerupuk.

Kemudian mesin pemecah kemiri, mesin cetak mie, kompor tungku besar, longer machanary, mesin penggiling kue bawang dan handseller.

(ATS/CSP)