Gubernur Nova Iriansyah didampingi Asisten III Setda Aceh Iskandar AP, Kadis Kominfo dan Persandian Aceh Marwan Nusuf dan Karo Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto, menerima Pengurus PWI Aceh di Meuligoe Gubernur, Senin (1/2) (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Banda Aceh - Pers menyentuh seluruh sendi kehidupan, terutama dalam kaitan penyampaian informasi yang faktual maupun dalam bentuk prediksi kepada seluruh lapisan masyarakat, sebagai wujud dari transparansi di semua lini.
Kehadiran insan pers dalam setiap momen menjadi jembatan informasi yang membuat masyarakat menjadi tahu berbagai hal yang sedang dan akan terjadi. Karenanya, peringatan Hari Pers bukan semata milik insan pers tetapi juga milik seluruh masyarakat.
Hal itu disampaikan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, saat menerima pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh yang dipimpin ketuanya, Tarmilin Usman, di ruang tengah Meuligoe Gubernur, Senin (1/2).
“Hari Pers milik bersama, milik seluruh rakyat Indonesia. Karenanya, Pemerintah Aceh tentu siap mendukung suksesnya peringatan Hari Pers Nasional yang diperingati pada 9 Februari mendatang,” tegas Nova.
Gubernur menambahkan, keberadaan insan pers sangat membantu pemerintah, terutama dalam hal mempublikasikan kegiatan-kegiatan pemerintah kepada masyarakat luas.
“Kehadiran insan pers dalam setiap kegiatan pemerintah sangat membantu dalam hal menyosialisasikan program kerja yang telah, sedang dan akan dilaksanakan. Dengan demikian, masyarakat akan tahu apa yang dilakukan Pemerintah. Dari sinilah berbagai masukan, kritik dan saran membangun dari masyarakat akan disampaikan kepada pemerintah. Jadi, peran pers sangat strategis dalam setiap sendi kehidupan, termasuk dalam penyelenggaraan pemerintahan,” ujar gubernur.
Karenanya, sambung gubernur, sebagai Kepala Pemerintahan Aceh, ia siap mendukung dan hadir pada kegiatan-kegiatan insan pers.
Kehadiran pengurus PWI Aceh ke Meuligoe Gubernur, untuk mengundang Gubernur Aceh menghadiri puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 pada 9 Februari mendatang.
Berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya, pandemi Covid-19 membuat panitia HPN Pusat berinovasi dengan menyelenggarakan puncak peringatan HPN secara virtual via video conference atau konferensi video.
“Karena pandemi Covid-19, puncak peringatan HPN kita selenggarakan via konferensi video. Nantinya Pak Presiden akan hadir secara virtual dan menyapa Aceh. Karenanya, kami berharap Pak Gubernur dapat hadir pada kegiatan tersebut,” ujar Ketua PWI Aceh Tarmilin Usman.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Aceh menyatakan kesiapannya menghadiri puncak peringatan HPN.
“
Insyaallah saya hadir. Apapun terkait pers saya usahakan untuk hadir. Pada dua peringatan HPN sebelumnya saya juga selalu hadir. Jadi, pada peringatan HPN tahun ini,
insyaallah saya juga akan hadir bersama teman-teman pers,” sebutnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua PWI juga menegaskan, sebagai pilar keempat demokrasi, insan pers siap berkolaborasi dan mendukung penuh berbagai program pembangunan yang saat ini sedang dijalankan Pemerintah Aceh.
“Kami siap berkolaborasi dan mendukung dengan cara menginformasikan dan menyosialisasikan berbagai program pembangunan, yang saat ini sedang dan akan dijalankan oleh Pemerintah Aceh,” imbuh Tarmilin.
Dalam pertemuan itu, Gubernur Nova turut didampingi Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Aceh Iskandar AP, Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian Aceh Marwan Nusuf dan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto.
(MHD/RZD)