Ilustrasi (Pixabay)
Analisadaily.com, Jakarta - Dokter Spesialis Anak, Kanya Ayu Paramastri dari Universitas Indonesia mengatakan orangtua harus lebih hati-hati dalam memperhatikan kondisi keluarga, terutama anak-anak, di masa pandemi.
"Satu lagi yang penting yaitu imunisasi. Jangan sampai karena anak tidak divaksin, begitu pandemi selesai, maka muncul wabah infeksi lain yang seharusnya bisa dicegah oleh imunisasi. Jangan lupa untuk cek rekomendasi vaksinasi anak usia 0-18 tahun yang telah diperbaharui tahun 2020 lalu oleh IDAI,” kata Kanya. Dia menjelaskan, pada masa awal pandemi ketika kita harus beraktivitas di rumah saja termasuk bersekolah dan bekerja, jumlah pasien dan kunjungan ke poli anak sangat jauh berkurang. Di sisi lain, jumlah pasien sehat yang datang untuk diimunisasi jauh meningkat. Kanya mengatakan, orangtua tidak perlu khawatir pergi ke fasilitas kesehatan untuk mengimunisasi anaknya, karena fasilitas kesehatan pada umumnya telah membedakan lokasi dan waktu untuk pasien sehat dan pasien sakit serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Dia mengingatkan untuk orangtua yang masih harus keluar rumah untuk bekerja untuk terus menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti melepas sepatu di luar rumah, meletakkan barang bawaan di wadah terbuka, masuk kamar mandi, lepas pakaian dan masker kain lalu segera rendam dengan sabun cuci. Setelah itu, segera bersihkan diri dengan mandi, keramas, sikat gigi, berkumur serta mencuci hidung.(CSP)