Grand Opening MS Glow di Medan, bertempat di Jalan Babura Lama/Jalan Pattimura, Nomor 2, Kecamatan Medan Baru, Sabtu (20/2), dihadiri para Founder MS Glow, yaitu Shandy Purnamasari, Gilang Widya Pramana, Kadek Maharani Kemala Dewi, dan Dewa Gede Adiputra.

Gilang mengatakan, sebagai kota terbesar ke-3 di Indonesia, Medan memiliki berbagai keunggulan, mulai dari jumlah populasi penduduk hingga tingkat jual beli tinggi. Hal ini menjadi salah satu alasan MS Glow buka di Ibu Kota Sumatera Utara (Sumut).

“Kehadiran MS Glow di Medan diharapkan menjadi klinik kecantikan favorit, juga menjadi klinik kecantikan terpercaya masyarakat dalam melakukan perawatan. Klinik kita dilengkapi berbagai dokter spesialis, seperti spesialis kulit dan kelamin atau Sp.KK, dan dua dokter estetik,” kata Gilang.

Disebutkannya, alat-alat yang ada di MS Glow semuanya dari Eropa dan Amerika. Dengan alat-alat berteknologi canggih, MS Glow juga menawarkan treatment dengan harga terjangkau. Tidak hanya itu, keunggulan lainnya memiliki menu lengkap, mulai dari facial sampai infus kromosom, dan semuanya ready tidak perlu indent.

“Bahkan, ada alat-alat khusus yang didatang dari Eropa, dan khusus hanya ada di MS Glow. Apapun treatment atau alat terbaru untuk dunia estetik, kita sudah punya. Awalnya, klinik MS Glow ada di Malang, berkembang ke Bali. Tahun 2018 punya pabrik sendiri di Malang dan Tangerang, dan akhirnya dapat Best Brand,” sebutnya.

MS Glow Pekerjakan Disabilitas

Gilang menuturkan, MS Glow juga mempekerjakan kaum disabilitas. Hampir semua perusahaan yang dimilikinya selalu memperkerjakan disabilitas. Hal ini tidak terlepas dari kepercayaan Gilang bahwa kaum disabilitas bisa bekerja, namun kenyataannya sangat jarang diberi kesempatan.

“Kita beri kesemapatan ke mereka (disabilitas) agar bisa berkembang, bertumbuh, dan menunjukan mereka punya kemampuan,” ujarnya.

Untuk saat ini MS Glow Medan, total pekerja disabilitas 2 orang. Ke depannya akan terus ditambah, sehingga nantinya terdapat 2 orang disabilitas bekerja di masing-masing cabang MS Glow yang ada di Indonesia. Saat ini di Malang ada 2, dan di Medan juga dua. Total ada 4 pekerja disabilitas.

Shandy Purnamasari menambahkan, semua klinik MS Glow yang ada menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan virus corona Covid-19 secara ketat. Misalnya, saat pertama kali masuk klinik harus diukur suhu tubuh, memakai hand sanitizer, dan setiap ruangan ada pembatasan jarak.

“Kita juga batasi jumlah pegunjung. Maksimal hanya 30 orang yang boleh masuk klinik, sisanya reservasi,” ujar Shandy.

Shandy juga memastikan, semua yang bertugas di klinik kecantikan MS Glow diwajibkan Swab rutin. Untuk grand opening klinik kecantikan MS Glow di Medan, siapa saja yang masuk wajib Rapid Test Antigen.

“Walau pandemi Covid-19, bisnis skin care terus meningkat, karena kebutuhan. Apalagi di masa pandemi seperti saat inni banyak masyarakat kegiatannya sangat terbatas, dan menjadi kesempatan untuk merawat diri,” tuturnya.

Dipercaya Banyak Masyarakat

Kadek Maharani Kemala Dewi menerangkan, klinik kecantikan MS Glow sudah berjalan 4 tahun. Di Indonesia sudah ada 11, dan terbaru di Medan. Klinik kecantikan MS Glow saat ini juga sudah memiliki puluhan dokter Sp.KK.

“Kita juga sudah dipercaya banyak masyarakat. Untuk produk kita bisa dibeli di media sosial dan online,” ujarnya.

Mengenai harapan ke depan, Dewa Gede Adiputra menuturkan, MS Glow akn terus berkespansi ke kota-kota besar lainnya di Indonesia, dan juga menjadi klinik kecantikan yang terbaik. Mengenai target, setiap tahun dibuka 4 klinik kecantikan MS Glow, dan berupaya membuka banyak lapangan pekerjaan.

“Klinik kecantikan MS Glow bukan franchise, owner punya sendiri,” jelasnya.

(RZD)