Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah. (Pixabay)
Analisadaily.com, Yogyakarta - Indonesia memiliki kekayaaan sejarah yang luar biasa. Mulai dari sejarah zaman purba, hingga sejarah di era modern. Tak heran jika karena kekayaan jenis ini, banyak wisatawan yang datang mengunjungi tempat-tempat bersejarah. Baik itu wisatawan lokal maupun wisatawan internasional.
Jogja merupakan salah satu contoh daerah di Indonesia yang memiki kekayaan sejarah. Di banyak tempat di Jogja dan sekitarnya, terpampang nyata bukti-bukti sejarah itu. Ada monumen, ada bangunan, dan ada wilayah-wilayah tertentu yang kerap kali didatangi, terkait sejarahnya. Baik sebagai tempat berwisata, atau bahkan tempat untuk meneliti.
Berikut ini beberapa tempat yang menjadi bukti sejarah di Jogja dan sekitarnya.
1. Candi Borobudur
Siapa pun yang ke Jogja biasanya pasti akan mampir ke Candi Borobudur. Meski tidak persis berada di Jogja, yaitu terletak di Magelang, Borobudur merupakan favorit orang-orang saat berwisata. Candi Borobudur sendiri pernah masuk ke dalam salah satu dari 7 keajaiban dunia, yang sampai sekarang masih menyisakan misteri.
Bagaimana tidak, bangunan yang memiliki tinggi hingga 35 meter,dengan jumlah relief sebanyak 2.672, yang jika dipanjangkan bisa mencapai 6 kilometer ini hanya terdiri atas batu-batuan saja. Tanpa menggunakan bahan perekat sama sekali. Padahal bangunan ini dibangun di masa lampau, yakni tahun 800-an Masehi,di masa pemerintahan wangsa Syailendra. Dan hingga kini masih berdiri dengan kokohnya.
Ah ya, relief yang jumlahnya ribuan tadi itu memiliki arti sendiri. Yaitu cerita mengenai kisah perjalanan Buddha lengkap dengan nilai-nilai yang menjadi norma-norma umat Buddha. Plus juga cerita mengenai masyarakat tanah Jawa di saat itu.
Umat Hindu berjalan menuju candi saat upacara Tawur Agung Kesanga di Candi Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta (Dok. Antara Foto)
2. Candi Prambanan
Ini baru candi yang letaknya persis di Jogja, Candi Prambanan. Meski tak sebesar Candi Borobudur, tempat ini juga favorit para pelancong. Baik untuk berwisata, atau pun untuk belajar sejarah.
Jika Candi Borobudur merupakan bangunan peninggalan umat Buddha, maka Candi Prambanan adalah peninggalan umat Hindu. Dan malah, Candi Prambanan ini merupakan peninggalannya yang terbesar di Indonesia, sekaligus yang terbesar juga di Asia Tenggara.
Masih ingat dengan cerita tentang candi ini? Ya, Candi Prambanan konon dibangun oleh Bandung Bondowoso atas permintaan putri cantik, Roro Jonggrang, sebagai syarat untuk menikahinya. Benar atau tidaknya, itu dikembalikan kepada kepercayaan kita.
3. Kampung Wisata Taman Sari
Yang pernah ke Jogja juga pasti pernah mampir ke bangunan yang satu ini. Sebuah banguan yang konon didirikan pada abad 17,di masa kesultanan Hamengkubuwono I (1758 – 1765). Di dalam Kampung Wisata Taman Sari ini terdapat kolam pemandian, pesanggrahan untuk tempat sultan, kanal air, jembatan gantung, hingga masjid di bawah tanah.
kolam pemandiannya sendiri dulu konon dipakai para putra dan putri serta selir raja untuk mandi. Kemudian pesanggrahan digunakan sebagai tempat sultan bersemedi serta menyusun strategi perang. Yang suka foto-foto sudah pasti menyukai Kampung Wisata Taman Sari ini.
4. Keraton Yogyakarta
Gak afdol rasanya main ke Jogja tanpa mampir ke Keraton Yogyakarta. Sebab tempat ini sudah jadi ikon terkenal bagi kota Jogja. Jika ketiga tempat wisata bersejarah yang dituliskan di atas sudah tidak lagi digunakan, nah Keraton Yogyakarta berbeda. Hingga kini, keraton yang bernama asli
Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat masih ditinggali oleh keturunan raja-raja Yogyakarta. Berbagai macam upacara adat pun masih sering diselenggarakan. Dan ini yang menjadi daya tarik bagi wisatawan. Di samping tentunya barang-barang keramat yang ada di sana. Seperti keris, kereta kencana, dan juga tombak-tombak. Karena hal ini pula, Keraton Yogyakarta diakui sebagai salah satu warisan dunia oleh UNESCO.
5. Masjid Gedhe Kauman
Tempat yang satu ini, selain masuk ke dalam wisata sejarah, juga masuk ke dalam tempat untuk berwisata religi. Ya, inilah Masjid Gedhe Kauman.Masjid yang juga dikenal dengan nama Masjid Agung Jogja. Sebuah masjid yang dibangun di kawasan Keraton Yogyakarta.
Masjid Gedhe Kauman sampai kini masih digunakan layaknya masjid sebagai tempat beribadah umat muslim. Masuk ke dalam tempat wisata sejarah, sebab Masjid Gedhe Kauman didirikan pada abad ke-17 Masehi. Pendiriannya ini bisa dilihat pada candra sengkala yang berbunyi Gapura Trus Winayang Jalma, yang terdapat pada prasasti di serambi masjid.
Pada awalnya, masjid ini juga dipergunakan sebagai tempat untuk penegakan hukum Islam, terutama masalah perdata. Namun dii masa perjuangan meraih kemerdekaan, bangunan Pajagan masjid digunakan sebagai markas
Asykar Perang Sabil yang membantu
Tentara Nasional Indonesia melawan agresi militer Belanda. Ada pun di masa seterusnya, masjid ini juga berperan besar dalam menumbangkan Orde Lama, serta perjuangan reformasi dalam menumbangkan Orde Baru.
Itu dia 5 tempat wisata sejarah di Jogja dan sekitarnya. Kita bisa menyambangi tempat-tempat ini saat berada di Jogja.
Cek harga tiket pesawat murah di sini jika hendak ke Jogja menggunakan transportasi udara. Tapi pastikan kita disiplin dalam protokol kesehatan terlebih dahulu. Supaya berwisata tetap aman dan nyaman.
(Adv)